Kisah Prajurit TNI AD Berkaki Satu, Kena Ranjau Saat Tugas & Ingin Bunuh Diri, Nasibnya Tak Disangka
Inilah kisah tentang prajurit TNI AD yang kini hidup dengan kaki satu. Prajurit TNI AD itu harus kehilangan kakinya akibat kena ranjau saat bertugas
Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM - Kisah Prajurit TNI AD Berkaki Satu, Kena Ranjau Saat Tugas & Ingin Bunuh Diri, Nasibnya Tak Disangka
Inilah kisah tentang prajurit TNI AD yang kini hidup dengan kaki satu.
Prajurit TNI AD itu harus kehilangan kakinya akibat kena ranjau saat bertugas.
Nasib prajurit TNI AD itu sendiri kini tak disangka.
Simak ceritanya.
• Sandiwara Prajurit TNI Palsu di IG Rayu 3 Janda Sidoarjo hingga Ngajak Ngamar, Rambut Sengaja Cepak
Prajurit TNI AD berkaki satu adalah Kopral Mugiyanto.
Dilansir dari Sosok.ID (grup TribunJatim.com), pada 2000 hingga 2001, kesatuannya dapat tugas bersama Batalyon Infantri 408 untuk penugasan di Ambon dan Maluku saat itu.
Menjadi anggota Satgas pengamanan bukanlah tugas yang ringan apalagi yang bertikai adalah saudara sebangsanya sendiri.
Berangkatlah Kopral Mugiyanto ke lokasi konflik tersebut.
• Wasiat Terakhir Isnan, Pria Blitar yang Bunuh Diri, Mau Dikubur di Bawah Pohon Jeruk, Istri Menjerit
Melansir dari kanal Youtube TNI AD (30/10/19) via Sosok.ID, Kopral Mugiyanto menceritakan kisah hidupnya sebagai prajurit yang mengubah jalan hidupnya saat ini.
Saat itu pukul 10.00 WIB, Kopral Mugiyanto melaksanakan patroli dengan timnya dengan jarak kurang lebih 200 meter dari pos penjagaan.
Tak terduga, saat berjalan di sebuah lahan kosong, terdengar ledakan dari sebuah ranjau tanam yang membuatnya tersungkur.
Akibat ledakan ranjau tersebut, Kopral Mugiyanto dibawah ke rumah sakit kala itu.
"Setelah terjadi kecelakaan tugas, saya langsung dibawa ke rumah sakit, dan selama seminggu saya tidak sadar. Kemudian saya dirujuk di RSPAD Gatot Subroto," sebut Kopral Mugiyanto.
• FAKTA Anggota TNI AL Tewas Kepala Terbungkus Kresek, Terkuak Kegemaran & Cerita Nasi Goreng Terakhir
Setelah bangun dari koma tersebut, ia sempat tidak percaya apa yang telah menimpanya saat menjalankan tugas tersebut.
"Dokter gimana dok? Saya gimana dok? kaki saya ini dok?" kata Kol. CKM. dr. Daniel L. W, tim medis Satgas Maluku tirukan kata-kata Kopral Mugiyanto.
Dari peristiwa tersebut, sempat membuat Kopral Mugiyanto putus asa hingga ingin untuk mengakhiri hidupnya.
"Saya sudah nggak ada gunanya lagi dok, saya sudah bukan lagi tentara dok, untuk apa saya hidup dok, kaki saya sudah nggak ada dok," tiru Daniel.
• Sosok Anggota PKI Kebal Peluru & Tak Gentar Dieksekusi Mati TNI, Akhirnya Tewas Pasca Ucap 1 Kata

• Detik-detik Tangisan TNI Pecah Saat Giring Kawanan Gajah ke Hutan, Soeharto Larang Gunakan Senjata
Kopral Mugiyanto merasa sudah tak berguna dan takut tidak dterima oleh kekasihnya lagi.
Dengan sangat telaten sang kekasih yang saat ini menjadi istrinya tetap berada di sisi Kopral Mugiyanto untuk menjadi penyemangatnya kala itu.
Kopral Mugiyanto akhirnya menerima apa yang telah terjadi di kehidupannya saat itu.
Oleh dukungan dari kekasihnya tersebut membuat Kopral Mugiyanto kembali semangat menjalankan hidup.
Namun tetap saja terbersit dalam pikirannya mengenai ketidak sempurnaannya tersebut.
• VIRAL VIDEO Polisi Bersimpuh Selamatkan Penambang Nyaris Ditebas Pendemo Bersenjata, Gini Nasibnya
Kini, Kopral Mugiyanto tergabung dalam anggota Koramil 19/Borobudur.
Dan kini, masa-masa kelam yang hampir merenggut nyawanya tersebut telah terlewati.
Dengan keuletan dan dukungan dari orang-orang di sekitarnya membuatnya bangkit menjadi pribadi yang luar biasa.
Kopral Mugiyanto kini menjadi prajurit dan petani yang sukses di daerah Borobudur hingga Indonesia.
Dari sebelum mendapat musibah hingga membuat kakinya hilang satu tersebut ia telah menyukai dunia pertanian.
• Cara Membuat Akun di sscasn.bkn.go.id - sscn.bkn.go.id sebelum Login Pendaftaran CPNS 2019
Hingga saat ini, dunia pertanianlah yang menjadikannya merasa hidup kembali setelah keterpurukan yang pernah ia lalui.
Kopral Mugiyanto menjadi pengusaha buah kelengkeng yang juga membantu warga sekitar Borobudur hingga pengembangan pupuk organik yang bisa dikenal dunia.
Bersama masyarakat sekitar, setiap tahunnya kebun kelengkeng yang ia kelola tersebut telah bisa menghidupinya dan warga sekitar.
Dari keterpurukan yang pernah hinggap di hidupnya kini prajurit TNI yang gagah berani tersebut telah menuai hasil kerja kerasnya untuk lepas dari keterpurukan tersebut. (Andreas Chris Febrianto Nugroho)
• Contoh Surat Lamaran CPNS 2019 dan Surat Pernyataan untuk SMA, S1, S2, Diploma
Artikel ini pernah tayang di Sosok.ID.
• Agus Yudhoyono Beri Ucapan Cinta untuk SBY di Hari Ayah Nasional, Pepo Lebih dari Ayah & Orang Tua
• Raffi Ahmad Semprot Nagita Slavina Belagu Gegara Pijat Pakai Berlian, Ayah Rafathar: Nagita Ribet!
• Bebi Silvana, Istri Ketiga Opick Terdiam Soal Poligami, Doa Rahasia Dikuak, Alvin Adam: Luar Biasa