Berita Viral
VIRAL VIDEO Polisi Bersimpuh 'Selamatkan' Penambang Nyaris Ditebas Pendemo Bersenjata, Gini Nasibnya
Sebuah video polisi bersimpuh di depan pendemo bersenjata tengah viral di media sosial.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM - Sebuah video polisi bersimpuh di depan pendemo bersenjata tengah viral di media sosial.
Kronologi lengkap di balik video polisi bersimpuh di depan pendemo bersenjata itu pun terungkap.
Sosok polisi yang ada dalam video itu pun juga telah diketahui.
• Lina Mantan Istri Sule Nangis Ungkap Kejujuran ke Rizky Febian Pasca Nikah Lagi: Apapun akan Terjadi
Dalam video viral, terlihat seorang polisi sedang bersimpuh di hadapan para pendemo.
Polisi itu terekam kamera warga sedang meredam massa yang datang dengan pembawa senjata tajam.
Dalam video tersebut, polisi itu bersimpuh sambil mengatakan agar tidak menganiaya penambang liar yang terjatuh di antara pohon pisang.
“Aja pak, aja kasi (jangan pak, jangan kasihan),” begitu suara yang terekam dalam video tersebut, seperti dilansir dari Tribunnews.
• Ramalan Kesehatan Zodiak Hari Ini Selasa 12 November 2019: Cancer Lelah Mental, Capricorn Nyeri
Sosok polisi dalam video itu adalah Iptu Akbar, Kapolsek Cempa di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Saat itu, massa menggelar aksi menolak tambang ilegal di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
"Saat itu, puluhan warga menolak tambang ilegal, dilakukan dengan aksi demo. Saat itu warga tersulut emosi," kata Akbar saat dikonfirmasi, Senin (11/11/2019), dikutip dari Kompas.com (grup TribunJatim.com).
• Bebi Silvana, Istri Ketiga Opick Terdiam Soal Poligami, Doa Rahasia Dikuak, Alvin Adam: Luar Biasa

Ada Penambang Nyaris Kena Tebas
Menurut Akbar, pada saat itu massa sudah memukuli korban yang merupakan pekerja di tambang.
Saat suasana semakin memanas, sejumlah warga lain mengejar pekerja dan menghunuskan golok dan parang.
"Saat terjatuh, korban kemudian nyaris ditebas oleh warga yang sudah menghunuskan golok. Karena situasi emosi, saya kemudian berinisiatif bersimpuh, memohon agar tidak menebas korban," kata Akbar.
Emosi warga akhirnya mereda melihat seorang Kapolsek bersimpuh dan memohon agar tidak melakukan aksi anarkistis.