Berita Viral
Viral Insiden Salah Tangkap Penyergapan Komplotan Pengutil Emas di Kediri, Polisi Akui Sudah Selesai
Viral insiden salah tangkap penyergapan komplotan pengutil emas di Kediri, polisi akui sudah selesai masalahnya.
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNKEDIRI.COM, KEDIRI - Insiden salah tangkap saat penyergapan pengutil emas di Ngadiluwih, Kabupaten Kediri sudah diselesaikan.
Petugas Polsek Ngadiluwih telah bertemu dengan pimpinan orang yang menjadi korban salah tangkap.
"Kami sudah menyelesaikan masalah itu dengan pimpinannya. Sekarang masalahnya sudah selesai," ungkap AKP Sokib Dimyati, Kapolsek Ngadiluwih saat dikonfirmasi Surya, Rabu (27/11/2019).
• VIRAL VIDEO Penyergapan Terduga Komplotan Pengutil Emas Tulungagung, Ternyata Salah Tangkap Pelaku
Namun AKP Sokib Dimyati tidak menjelaskan bentuk dari penyelesaian insiden tersebut.
Dia kembali menjelaskan jika petugas sudah bertemu dengan pimpinan orang yang menjadi korban salah tangkap.
"Kami sudah menyelesaikan," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, insiden salah tangkap terjadi saat petugas melakukan penyergapan komplotan pengutil emas di Perempatan Ngadiluwih.
• Kebingungan Warga Dengar Dentuman Keras di Langit Tulungagung, Muncul Video Hoaks Ledakan dari SPBU
Saat itu petugas menghadang terduga komplotan pengutil emas yang beraksi di Tulungagung yang videonya sempat viral.
Namun penyergapan itu salah tangkap.
Orang yang ada di dalam minibus itu bukan komplotan pengutil emas yang dikejar polisi.
Pengemudi mobil yang menjadi korban salah tangkap menimpa Pramono (42), warga Kabupaten Madiun.
• VIRAL Pemilik Restoran Siap Ganti Rugi Jika Pesanan Driver Ojol Dicancel Pelanggan, Niat Murni
Pramono merupakan petugas survei perusahaan finance yang sedang ada keperluan pelunasan di Tulungagung sehingga perjalanannya lewat Kediri.
Saat kejadian Pramono bersama Agung (45) temannya.
Sewaktu melintas di Perempatan Ngadiluwih, mobilnya disergap polisi dan tangannya diborgol dibawa menepi ke teras rumah warga.
"Saya mau jelaskan, tapi disuruh diam," keluh Pramono.
• Reaksi Artis Lain Lihat Klarifikasi Agnez Mo Akui Tak Berdarah Indonesia, Komen Daniel Mananta Viral
Sewaktu di teras rumah warga, Pramono mendapat penjelasan ada perampokan toko emas di Tulungagung.
Pelaku menggunakan mobil dengan ciri-ciri yang sama dengan mobil yang dikendarainya.
Polisi yang menangkapnya menjelaskan, pelaku menggunakan mobil dengan plat H 86.
"Saya langsung kasih tahu, di belakang saya juga ada plat H 86. Punya saya H 8657, yang di belakang saya H 8650," jelas Pramono.
• Sosok Viral Siswa Bojonegoro Panjat Tiang Bendera saat Upacara Hari Guru Nasional, Siapakah Dia?
Bedanya, mobil yang dikendarainya jenis Daihatsu Xenia, sedangkan mobil pelaku di belakang jenis Toyota Avanza.
Tidak lama kemudian mobil Toyota Avanza yang dicari melintas dan polisi berhamburan melakukan pengejaran.
Akibat insiden salah tangkap, kepala Pramono sempat bocor dan mengucurkan darah.
Untuk memeriksa kepalanya akan dilakukan CT scan di rumah sakit. (Surya/Didik Mashudi)
• VIRAL Potret Miris SEA Games 2019 Mirip Acara Hajatan, Pakai Kursi Plastik, Lihat Dinding Ruangannya