Mimpi Aliya Rajasa 6 Bulan Kepergian Ani Yudhoyono, Momen Ditinggal Pergi saat Hujan, 'Dadaku Sesak'

TRIBUNJATIM.COM - Aliya Rajasa belakangan ini menceritakan mimpinya yang baru dialami.

Menantu Ani Yudhoyono itu mengungkapkannya lewat postingan terbaru di Instagram.

Pantauan TribunJatim.com, Aliya Rajasa mengunggah sebuah foto.

Foto tersebut adalah foto momennya bersama suami dan mertuanya.

Aliya Rajasa mengunggahnya lewat akun Instagramnya yang telah terverifikasi @ruby_26.

• Cucu Ani Yudhoyono Tempelkan Telinga di Pusara Sang Nenek, Aliya Rajasa: Gaia Suka Lihat Foto Memo

Sebuah foto Ani Yudhoyono, dirinya dan Ibas Yudhoyono saat berdiri di jembatan.

Jembatan tersebut dipenuhi dengan berbagai gembok warna-warni.

Pemandangan indah menjulang di belakang mereka.

Pemandangan indah bangunan dengan sungai besar yang bersih di sekitarnya.

Aliya Rajasa menggendong anaknya dengan wajah yang senang di dalam foto itu.

Ani Yudhoyono tampil sederhana dengan busana bernuansa hitam.

Ani Yudhoyono memeluk Aliya Rajasa dari belakang, merangkul sang menantu sembari memegang tangan cucu tercintanya.

Lewat caption, Aliya pun mengungkap cerita yang dialaminya setelah 6 bulan kepergian sang mertua.

Aliya membongkar detik-detik dirinya ketika memimpikan sang mertua.

Mimpi Aliya Rajasa cukup dramatis karena melibatkan Ani Yudhoyono dan juga SBY di dalamnya.

"Mimpiku tadi malam....."

"Sedang hujan, memo pepo hendak pergi dari menghadiri sebuah acara.. memo berdiri di samping pepo seperti biasanya.. aku seperti tidak ingin melepas memo pergi..."

Dalam mimpi itu, Ani Yudhoyono tetap pergi meninggalkan Aliya dan suaminya.

Saat itulah Aliya merengek luar biasa agar mertuanya tak lagi pergi.

• Wajah Beda SBY Rayakan Ultah Putri AHY-Annisa Pohan Tanpa Ani Yudhoyono, Kondisinya Panen Komentar

"aku merengek meminta memo jangan pergi sambil menangis “memo aku kangen mo kangen sekali.. jangan pergi.. jangan pergi mo please...” terasa air mataku berjatuhan hangat di pipi,"

"memo dengan suaranya yg lembut dan penuh kasih sayang menarik aku dalam pelukannya sambil bilang (dengan nada khasnya kalau manggil waktu Airlangga Sakti Gaia masih bayi)"

"“sayangku.. cintaku.... mammie yg kuat.. memo harus pergi kembali dulu...” pelukan memo erat sekali, suaranya jelas terdengar di kuping kiriku karena eratnya pelukan itu.."

Pada akhirnya, Aliya bisa berhenti menangis saat merasakan hangatnya pelukan sang mertua.

"dekapan hangat yg terasa nyata sampai ke lubuk hatiku.."

"Perlahan aku berhenti menangis, melepas pelukan dan lalu memo menyapa anak2 yg berkerumun di depan, akupun diminta mengikutinya menyapa dengan ramah ke semua orang yg ada di depan.."

"hingga aku melihat memo berjalan pergi..."

Selanjutnya, Aliya menumpahkan perasaan sedihnya setelah bangun dari mimpi dramatis itu.

Aliya bangun dengan tubuhnya yang beda dari kondisi normalnya.

"aku membuka mata dengan jantung berdegup kencang.. dadaku sesak sekali seperti terhimpit dan nyeri.."

"air mata hangat di samping mataku.."

"aku membaca Alfatihah utk Ibuku yg telah berada di sisi Allah SWT.."

Aliya Rajasa mengingat bahwa saat ini adalah saat-saat ibu mertuanya itu enam bulan meninggalkan keluarga.

"Memo hari ini tepat 6 bulan kepergianmu.. rasanya hari-hari berlalu bagai mimpi, kami semua belum tersadarkan diri dari mimpi panjang ini.. sering kali aku bicara sendiri tanpa ada suara memo lagi.."

• Lewat Mimpi, Ibas Bertemu dengan Ani Yudhoyono, Ini Pesan Ani Kepada Putra Bungsu SBY & Aliya Rajasa

Aliya merasa bahwa mertuanya selalu hadir meski keluarga mereka tak memintanya.

"tapi kemudian memo menyapaku dalam mimpiku, seperti memo memperhatikan dan menyimak apa yg terjadi di keseharian kami dan meresponnya lewat mimpi.."

Kalimat terakhir, Aliya menyampaikan doa mendalamnya kepada Tuhan agar tetap menjaga jiwa Ani Yudhoyono.

Dan berharap kelak keluarga mereka akan berkumpul kembali di kehidupan akhirat.

"Ya Allah kalau ini caramu menyayangi kami sekeluarga, izinkan kami menjadi keluarga yg kekal abadi cintanya di Dunia dan Akhirat.."

"izinkan suamiku #EdhieBaskoroYudhoyono menjadi imam yg mampu membawa kami sekeluarga ke SurgaMu, menjadikan kami sekeluarga yg beriman -bertaqwa, agar kami semua berbahagia di JannahMu.. Aamin YRA.. dengan penuh cinta,
Aliya
Gunung Geulis, 1 December 2019
#MemoSelaluDiHati" tutup Aliya Rajasa di akunnya @ruby_26, (2/12/2019).

• Dinner Keluarga SBY Pasca 5 Bulan Ani Yudhoyono Wafat, Annisa Pohan Ungkap Pilihan Resto

Tulisan ini diposting oleh Aliya Rajasa pada 1 Desember 2019.

Setelah diunggah, ada lebih dari 33 ribu netizen yang menyukai postingan.

Ada juga lebih dari 400 komentar ditinggalkan di dalam postingan satu itu.

Diketahui, tepat masuk awal bulan Desember 2019 ini, Ani Yudhoyono resmi meninggal dunia sudah lebih dari enam bulan lamanya.