Nasib Pilu Dua Tim Dasar Klasemen Seri A Kompetisi Kapal Api Persebaya 2019 U-15

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tidak pernah meraih kemenangan sepanjang kompetisi, Haggana dan Pelindo III harus terbenam di dasar klasemen Kompetisi Kapal Api Persebaya (KKAP) U-15 musim 2019

Haggana dan Pelindo III dipastikan menjadi tim juru kunci setelah rentetan hasil buruk yang dialami kedua tim tersebut.

Jurnal Kompetisi menunjukkan kedua tim itu tidak mampu meraih kemenangan sama sekali, justru gawang mereka menjadi sasaran empuk bagi kontestan lainnya.

Pada pertandingan sebelumnya baik Haggana maupun Pelindo III saling menelan kekalahan.

Tim yang bermarkas di Lapangan Prapat kurung Perak ini bahkan dihancurkan oleh PSAL lima gol tanpa balas pada kamis (12/12) lalu di Yon Arhanud Sidoarjo.

Sebaliknya, Haggana kebobolan 2 gol oleh Untag Rosita di tempat dan hari yang sama.

• Kompetisi Kapal Api Persebaya 2019 U-15 Seri A: Akan Tentukan Jawara Kompetisi di Pekan Terakhir

• Kompetisi Kapal Api Persebaya 2019 U-15 Masuki Pekan Terakhir, Simak Jadwal Pertandingannya!

Belakangan ini, Haggana dan Pelindo III hanya mampu mengumpulkan 3 poin dari 17 laga yang sudah dimainkan.

Keduanya tidak pernah memetik satu pun keunggulan atas lawan-lawannya selama Kompetisi berjalan hinggga tinggalkan 1 pertandingan di akhir kejuaraan Kompetisi Kapal Api Persebaya 2019.

Malahan gawang Pelindo III telah dibobol lebih dari 50 gol oleh klub-klub angggota seri A lainnya.

Sementara, Haggana sudah 45 kali gawangnya dijebol musuh.

• Penggerebekan Tempat Karaoke di Banyu Urip Surabaya, Mami D Jadi Tersangka, Sediakan LC Plus-plus

• Hakim Pengadilan Negeri Surabaya Kaget Nama Artidjo Alkostar Masuk Bursa Dewan Pengawas KPK

Data statistik menunjukkan Haggana hanya sanggup sarangkan si kulit bundar sebanyak tujuh kali ke gawang lawan sedangkan Pelindo III lebih sedikit lagi yaitu 3 gol.

Buntut dari unjuk kerja kedua tim ini, mereka harus tenggelam didasar klasemen seri A Kompetisi Kapal Api Persebaya usia dibawah 15 tahun saat ini.

Bahkan, Haggana harus turun ke kasta seri B setelah tim seniornya juga mengalami performa buruk di Kompetisi Kapal Api Persebaya senior musim ini. (Taufiqur Rochman)

• Antisipasi Tiket Pesawat Mahal, Otoritas Bandar Udara Wilayah III Pantau Harga Tiket Pesawat

• Jelang Natal dan Tahun Baru, Polres Trenggalek Musnahkan 4.000 Botol Miras dan 4.000 Butir Pil Koplo