Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Arema FC

Aremania Sebut Pemain-pemain Arema FC yang Layak Dicoret, Ada Nama Sylvano Comvalius

Aremania dinilai menjadi salah satu pihak paling kritis dalam segala hal yang terjadi dalam Arema FC, tak terkecuali soal materi pemain musim depan.

Penulis: Dya Ayu | Editor: Dwi Prastika
SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO
Aremania saat mendukung Arema FC lawan Kalteng Putra dalam leg 1 babak semifinal Piala Presiden 2019 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Selasa (2/4/2019). 

Takafumi Akahoshi dinilai wajib dicoret karena kontribusinya dalam tim tidak banyak, sering menjadi penghangat bangku cadangan dan sekali dimainkan sering melakukan kesalahan saat mengawal pemain lawan.

"Yang tidak layak dipertahankan itu kiper, Comvalius, dan Takafumi," tegas Amin Fals.

IMBANG - Ekspresi striker Arema FC, Sylvano Comvalius seusai golnya ke gawang  Borneo FC di anulir wasit karena offside dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (13/9/2019).
IMBANG - Ekspresi striker Arema FC, Sylvano Comvalius seusai golnya ke gawang Borneo FC di anulir wasit karena offside dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (13/9/2019). (SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO)

Sementara untuk pemain Arema FC yang dinilai layak dan harus dipertahankan menurut Amin Fals ialah Makan Konate.

"Playmaker harus ada. Makan Konate harus tetap dipertahankan," ungkapnya.

Masuk Nominasi Pemain Terbaik Liga 1 2019, Gelandang Arema FC Makan Konate: Jujur Saya Tak Menyangka

Tira Persikabo Vs Persela 1-1, Pemain Pengganti Laskar Joko Tingkir Gagalkan Kemenangan Tuan Rumah

Sementara Aremania asal Madiun, Ijas Darma, menilai ada beberapa pemain Arema FC yang dinilai 'nganggur' dan tak banyak berperan dalam tim karena kualitas pemain inti dengan pemain pelapis yang jauh.

Untuk itu, ia berharap agar dalam belanja pemain untuk musim depan, manajemen dapat lebih selektif dan mencari pemain yang memiliki kualitas rata-rata sama.

"Perbedaan kualitas antarpemain di Arema saya lihat sangat mencolok ketika banyak pemain yang biasa inti absen. Para pemain pengganti sektor belakang, khususnya seperti Ikhfanul Alam dan Rachmat Latief, tak banyak berperan. Bahkan ketika bermain cenderung kalah saing dengan lawan. Ini yang mungkin perlu jadi evaluasi manajemen dan pelatih baru nantinya agar belanja pemain yang jangan terpaut jauh secara kualitas," terang Ijas Darma. (Dya Ayu)

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved