Sinopsis 'Kasam' Episode 74 Sabtu, 21 Desember 2019, Serial India Tayang di ANTV

Sinopsis 'Kasam' episode 74 Sabtu, 21 Desember 2019, serial India tayang di ANTV.

TRIBUNJATIM.COM - Sinopsis serial India "Kasam" episode 74 Sabtu, 21 Desember 2019, di ANTV.

Semakin hari, kisah serial India Kasam di ANTV semakin menegangkan.

Pada Sabtu, 21 Desember 2019, serial India Kasam di ANTV sudah memasuki episode 74.

• Sinopsis Kasam Episode 73 Jumat, 20 Desember 2019, Serial India Live Streaming di ANTV

Di episode ini, kisah serial India Kasam di ANTV bercerita tentang pengacara Tanuja yang memainkan dramanya.

Pengacara Tanuja berpura-pura sakit agar persidangan ditunda.

• 5 Film Cocok Ditonton di Hari Ibu 2019 Bersama Keluarga, Wedding Dress Menguras Air Mata

Bagaimanakah kelanjutan kisahnya di ANTV?

Sebelum menonton, simak sinopsis Kasam di bawah ini.

• Nia Ramadhani Pamer 3 Kakak Laki-lakinya, Ada yang Jadi Anggota DPRD: Jangan Macam-macam Lu Sama Gue

Simak sinopsis Kasam episode 78 Sabtu, 21 Desember 2019:

Tanu keluar dari mobil dan melihat ke pengadilan. Rishi tiba di sana. Dia keluar dari mobil dan melihat Tanu di sana, mereka berdua saling menatap. Pengacara datang ke Resi, Rishi berpaling dari Tanu, dia melirik ke arahnya saat dia pergi ke pengadilan. Tanu emosional dan mencoba menenangkan diri. 

Pengacara Mehra ada di media. Abhi mendatangi mereka dan mengatakan tidak ada pertanyaan. Pengacara Mehra mengatakan bahwa kita akan memenangkan kasus ini. Abhi mengatakan bahwa dia adalah ayahnya, jangan anggap remeh dia, pengacara bilang ini bukan urusan bisnis. 

Abhi mengatakan bahwa kasus ini adalah bisnis untuk kamu, fokuskan pada kasus ini dan jangan menganggapnya lemah. Mehra mengatakan kasus ini adalah milik saya, biasanya pengacara memberi harapan tapi saya memberi kamu jaminan.

Abhi datang ke Tanu dan mengatakan bahwa kasus ini menguntungkan kita, jangan khawatir. Tanu mulai datang ke pengadilan bersama Abhi. Rishi melihatnya dating dan terus menatapnya. Tanu menangis dan melihat ke bawah.

Rishi berpikir tidak Tanu aku tidak bisa melihatmu berbuka seperti ini, kuharap kita bisa memulai yang baru, Natasha adalah putri kita dan kita bisa membangun kehidupan bersamanya, masih ada waktu, berikan satu petunjuk saja, ambil satu langkah menuju saya dan kemudian saya akan mengambil semua langkah, saya akan memegang tangan kamu dan membawa kamu bersamaku. 

Tanu lewat dari Rishi, Rishi menggerakkan tangannya ke arah Tanu tapi Abhi memegang tangan Tanu dan membawanya pergi, Rishi menyentuh dupatta dan melihat Abhi memegang tangannya, lutna bermain. Rishi menangis.