Niatnya Hindari Jalan Berlubang, Pengendara Motor Tewas Terlindas Bus di Lamongan, Gegar Otak Berat

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Kecelakaan maut kembali terjadi di jalan nasional Lamongan-Babat.

Tepatnya di Desa Sukodadi, Kecamatan Sukodadi, Lamongan, Jawa Timur.

Pengendara motor tewas dilindas bus Dali Jaya Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP).

Berdasarkan data yang dihimpun Surya.co.id (grup TribunJatim.com), kecelakaan bermula ketika korban Suyudi, warga Desa Kebonsari, Kecamatan Sukodadi sedang mengendarai motor Honda Mega Pro nopol S 3805 KD dari arah timur ke barat.

• Kisah Tragis 3 ABG Lamongan Motor Rp 20 Juta Raib Ditukar Uang 50 Ribu, Tertipu Iming-iming Minuman

Saat melintas di jalan raya Sukodadi arah timur hendak pulang ke rumah, korban mencoba untuk menghindari lubang jalan.

Namun saat menghindar, korban tak menguasai stir hingga korban terjatuh.

"Mungkin saat menghindari jalan berlubang itu, korban tak mampu mengendalikan motornya," kata Kepala Dusun Sukodadi, Prihadi pada wartawan, Senin (23/12/2019).

• Kecelakaan Maut di Pasuruan Tewaskan 7 Orang, Polisi Ungkap Fakta Lain Sopir Truk Kontainer

Nahas, saat korban terjatuh, dari arah yang sama, melaju bus Dali Jaya jurusan Bojonegoro-Surabaya dengan nopol S 7759 UB yang dikemudikan Deni Novianto, warga Desa/Kecamatan Baureno, Bojonegoro.

Karena jarak terlalu dekat akhirnya tabrakan tidak terhindarkan.

"Bus itu langsung menabrak bus dan korban meninggal di lokasi," kata Prihadi.

• Isak Tangis Pemakaman 1 Keluarga Tewas Kecelakaan Maut di Pasuruan, Mau ke Kerabat Umrah Jadi Tragis

Akibat terlindas bus dari belakang, korban mengalami luka parah di bagian kepala.

Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit dan meminta keterangan sejumlah saksi warga sekitar serta menggelar olah TKP.

Korban mengalami gegar otak berat dan nyawanya melayang di lokasi kejadian. (Hanif Manshuri)

• PENYEBAB Kecelakaan Maut di Pasuruan 7 Korban Tewas, Polisi Sebut Sopir Mengantuk & Langsung Ditahan

Sebelumnya, kecelakaan maut juga terjadi di Pasuruan.