Limbah Kotoran Sapi Terjang Sungai di Blitar Imbas Hujan Deras 7 Jam, Warga Mendadak Panik Ketakutan
Limbah kotoran sapi terjang sungai di Blitar. Warga mendadak panik takut kejadian sama terulang lagi.
Penulis: Imam Taufiq | Editor: Arie Noer Rachmawati
Mereka minta agar pihak peternakan yang memiliki ribuan ekor sapi perah itu segera memperbaiki kolam limbahnya.
Jika tidak atau hanya janji-janji saja, maka warga yang akan kena dampaknya terhadap luapan limbah kotoran sapi tersebut.
"Kami sudah melaporkan ke dewan atas kejadian tersebut. Kami nggak mau jadi korban terus," paparnya.
• INVESTASI Bodong Rp 750 Miliar, Penipu Ternyata Residivis Kasus Sama, 2015 Ditahan Polda Metro Jaya
Menanggapi hal itu, Adib Jamhari, anggota Komisi III, yang rumahnya berjarak sekitar 10 km dari lokasi peternakan tersebut, mengatakan kasus itu tak bisa ditunda dan harus segera ada komunikasi dengan pihak perusahaan.
"Terkait kejadian itu, kami memprioritaskan masyarakat dulu supaya aman dari rasa waswas terhadap terjangan banjir limbah. Soal investasi seperti itu memang harus. Namun, jangan keberadaan peternakan sapi itu justru membuat masyarakat jadi korban seperti," ujar politisi PKB ini.
Karena itu, ia minta agar pihak perusahaan (PT Greendfield) mematuhi keinginan dewan untuk memperbaiki kolam limbahnya.
• Kepasrahan Nenek dari Malang Saat Dapur Rumahnya Ludes Terbakar, Rumah Kosong Ditinggal Nengok Cucu
Mungkin, tanggul kolam seluas 1 Ha itu kurang kuat dan juga kurang lebar.
"Makanya, kalau diajak hearing dewan itu, pihak peternakan harus datang," ujarnya.
Sementara, pihak peternakan belum berhasil dikonfirmasi. (Imam Taufiq)