KAI Daop 7 Madiun Beri Pelayanan Kesehatan Gratis Untuk Penumpang KA

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - KAI Daop 7 Madiun menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis yang diberikan di empat stasiun besar, diantaranya Stasiun Madiun, Kertosono, Kediri dan Stasiun Blitar, Sabtu (4/1/2020).

Vice President PT KAI Daop 7 Madiun, Wisnu Pramudyo mengatakan, pelayanan kesehatan diadakan di zona dua stasiun, sehingga penumpang yang sedang menunggu jadwal keberangkatan maupun turun dari KA dapat memanfaatkan fasilitas tersebut.

Pelayanan kesehatan gratis yang dapat dinikmati para penumpang berupa pemeriksaan fisik dasar, di antaranya pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan gula darah, kolesterol, asam urat, pengukuran berat badan, konsultasi medis dengan dokter, dan pelayanan obat.

“Total ada 160 penumpang yang terdiri dari 55 penumpang di Stasiun Madiun, 34 penumpang di Stasiun Kertosono, 35 penumpang di Stasiun Kediri, dan 36 penumpang di Stasiun Blitar yang memanfaatkan pelayanan kesehatan gratis yang diberikan oleh KAI,” ungkap Wisnu kepada Tribunjatim.com.

• Fandi Eko Utomo Bantah Gabung Persela Lamongan

• Sempat Posting Dua Penyanyi, Akun Instagram Memiles_Surabaya Dihapus

• BREAKING NEWS - 4 Artis Terkait Investasi Bodong Memiles, 2 Di Antaranya Penyanyi Kondang J dan E

Layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan tambahan setelah sebelumnya di stasiun sudah tersedia Pos Kesehatan yang bisa dimanfaatkan oleh penumpang secara gratis.

Tidak hanya itu, selama Angkutan Natal dan Tahun Baru 2019-2020 juga terdapat Posko Kesehatan yang bekerja sama dengan pihak eksternal. KAI juga menyediakan Ruang Laktasi untuk Ibu Menyusui serta fasilitas kursi roda bagi para penumpang yang membutuhkan.

"Apabila penumpang mengalami gangguan kesehatan, baik yang terjadi saat penumpang berada di stasiun atau dalam perjalanan, segera ditindaklanjuti oleh petugas kesehatan kita," jelasnya kepada Tribunjatim.com.

KAI juga memiliki Klinik Mediska yang lokasinya dekat dengan stasiun dan telah bekerja sama dengan fasilitas kesehatan milik pemerintah maupun swasta di sepanjang jalur KA.

Tujuannya, untuk melayani penumpang yang sakit atau dalam kondisi kegawat daruratan kemudian harus dirujuk ke rumah sakit.

Dihimbau para penumpang dapat memaksimalkan seluruh fasilitas kesehatan yang telah disediakan PT KAI. Selain itu, pastikan kembali kondisi kesehatan dalam keadaan yang fit sebelum melakukan perjalanan menggunakan kereta api.(dim/Tribunjatim.com)