Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Mahasiswi Akper di Sidoarjo Cekik Leher Teman Hingga Tewas, Lanjut Lucuti Baju Korban

Mahasiswi Akademi Perawatan (Akper) Kerta Cendekia Sidoarjo tega mencekik leher temannya sendiri hingga tewas. Baju korban pun dilucuti.

Penulis: M Taufik | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM/M Taufik
Mahasiswi di Sidoarjo memeragakan aksi pembunuhan terhadap temannya sendiri dalam reka ulang, Selasa (7/1/2020). 

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Marna J Emanratu, mahasiswi Akademi Perawatan (Akper) Kerta Cendekia Sidoarjo tega mencekik leher temannya sendiri hingga tewas.

Korban adalah Lina Indiani Losepta (18), juga mahasiswi Akper Kerta Cendikia Sidoarjo. Mereka sama-sama berasal dari Maluku Utara.

Setelah menghabisi nyawa korban, Marna melucuti baju temannya yang sudah tidak bernyawa itu.

Kini Berseragam Bajul Ijo, Patrich Wanggai: Persebaya Surabaya Paling Serius Pakai Jasa Saya

Periksa Saksi Dugaan Penipuan Pengurusan Sertifikat Tanah di Blitar, Polisi Minta Lengkapi Bukti

Kemudian dia membuang mayat korban di semak-semak dekat kawasan industri dan pergudangan Safe 'N Lock, di Desa Rangkah Kidul, Kecamatan Kota, Sidoarjo.

Satu persatu adegan dalam aksi pembunuhan tersebut diperagakan Marna dalam rekonstruksi yang digelar oleh Satreskrim Polresta Sidoarjo, Selasa (7/1/2020).

Ada 27 adegan diperagakan tersangka dalam reka ulang ini. Pada adegan ketujuh Mirna mencekik leher Lina hingga tewas di dalam mobil di kawasan perumahan KNV (Kahuripan Nirvana Village) Sidoarjo.

Ajak Patrich Wanggai Merapat ke Persebaya, Aji Santoso Telepon Langsung Pencetak 7 Gol Kalteng Putra

Asyik Nyabu di Warkop Banjarsari, Duo Hadi Aldy Tak Menyangka Bakal Diciduk Polisi, Ngaku Coba-coba

"Motif pembunuhan ini karena sakit hati. Pelaku marah terkait pernyataan korban dan orangtua korban yang menyebutnya sebagai pembohong, pencuri dan sebagainya," kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.

Diungkapkan, peristiwa itu bermula saat pelaku mengajak korban ke Bangil Pasuruan mengendarai mobil rental, Sabtu (28/12/2019) lalu.

Awalnya pelaku berdalih mengajak korban mengambil laptop di pasuruan. Korban pun mengiyakan. Tapi ternyata hanya diajak berputar-putar keliling kota saja, kemudian balik lagi ke Sidoarjo.

Peringatan Dini BMKG Cuaca Ekstrem Besok Rabu (8/1/2020), Siklon Tropis BLAKE Sebabkan Hujan Petir

Harga Emas Antam Melonjak, Di Kota Malang Hari Ini Per Gram Rp 692 Ribu

Di sekitar perumahan KNV, mobil berhenti. Di sanalah terjadi pembunuhan. Berawal dari cekcok mulut karena korban minta diantarkan pulang ke kos sementara pelaku menolak.

Aksi mencekik leher korban hingga tewas itu juga diperagakan oleh pelaku dalam rekonstruksi ini. Korban diperankan oleh Polwan Satreskrim Polresta Sidoarjo.

Termasuk ketika membuang jenazah korban di lahan kosong di kawasan Lingkar Timur juga diperagakan pada reka ulang tersebut.

Seperti berusaha menghilangkan jejak, pelaku melucuti baju korban, membuang ponselnya, dan menyembunyikan jenazah korban dalam kondisi tanpa busana di semak-semak.

Polresta Malang Kota akan Luncurkan Aplikasi Jago Ngalam, Punya Fitur Panic Button, Apa Itu?

17 Tips Feng Shui untuk Sambut Tahun Baru Imlek 2020, Dipercaya Bisa Menarik Keberuntungan ke Rumah

Marna juga memeragakan aksinya menutupi jenazah korban dengan rerumputan di lahan kosong yang jauh dari permukiman warga tersebut.

Selama proses rekonstruksi, perempuan bertubuh subur itu tampak tenang. Dia menjawab setiap pertanyaan penyidik, termasuk memeragakan semua adegan dengan lancar.

Sayangnya, dia tak bersedia berkomentar kepada sejumlah wartawan yang meliput reka ulang tersebut.

Marna ditangkap sekira 12 jam setelah jenazah korban ditemukan warga, Minggu (29/12/2019) sekira pukul 10.00 WIB. Mahasiswi pelaku pembunuhan terhadap temannya sendiri itu ditangkap polisi di kawasan Sepande, Kota Sidoarjo. (M Taufik)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved