TribunWiki
TRIBUNWIKI: Tips Motor Matic Tetap Awet ala MPM Honda, Berikut 3 Hal Penting yang Perlu Diperhatikan
Berikut tips merawat motor matic agar tetap awet ala MPM Honda. Berikut penjelasannya!
Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Arie Noer Rachmawati
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Berkendara menggunakan motor matic memanglah sangat nyaman.
Sebab dirasa praktis dan tidak perlu melakukan tarik tuas kopling maupun mengoper gigi.
Namun jika tidak memperhatikan maupun mengetahui perawatan.
• 17 Tips Feng Shui untuk Sambut Tahun Baru Imlek 2020, Dipercaya Bisa Menarik Keberuntungan ke Rumah
Serta pemakaian berkendara yang benar bisa mudah rusak atau onderdilnya mudah aus.
Technical Service Division Head PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM), Satyo Prahnowo memberikan tips agar motor matic awet.
Berikut 3 hal yang harus diperhatikan serta dipahami supaya motor matic tetap awet:
• TRIBUNWIKI - 10 Cara Mengendarai Motor Kopling untuk Pemula ala MPM Honda
1. Teratur ganti oli gardan, busi dan filter udara
"Penggantian pada oli mesin, oli transmisi, busi dan filter udara seharusnya dikerjakan secara rutin," kata Satyo, Rabu (8/1/2020) di MPM Simpang Dukuh Surabaya.
Dirinya menganjurkan, pada oli transmisi ada baiknya diganti setiap jarak tempuh dengan kelipatan 8.000 km.
Sedangkan untuk kesempurnaan pembakaran dan mengoptimalkan tenaga engine (tenaga besar tapi tetap irit bahan bakar).
Lebih lanjut Satyo menerangkan, baiknya melakukan penggantian filter udara setiap 16000km serta juga penggantian busi setiap 8000km.
• 3 Tips Merawat Motor Setelah Mudik Natal dan Tahun Baru 2020 ala MPM Honda, Simak!
2. Jangan biasakan tidak rutin mengganti CVT
Satyo mengatakan, salah satu kuncian performa skutik yaitu perawatan CVT atau Continous Variable Transmission.
Dengan berjalannya waktu, maka V-Belt akan aus karena penggunaan.
Sehingga transfer tenaga ke roda jadi lebih tidak optimal, padahal pada kondisi sehat saja potensi slip telah besar.
• MPM Jatim Beri Diskon Rp 300 Ribu Khusus Pelajar yang Ingin Boyong Honda Genio, Intip Syaratnya!
Efeknya selain performa yang menjadi loyo, konsumsi bensin pun lebih boros.
"Agar dapat mencegah hal tersebut, perawatan rutin CVT perlu dilakukan," ujarnya
Satyo juga mengatakan, apabila dilihat pada buku pedoman reparasi, skutik Honda contohnya BeaT FI dianjurkan menjalankan pemeriksaan setiap 8.000 km.
Penggantian V-Belt dilakukan setiap 24.000km.
• Tips Mudah Simpan Bahan Makanan Agar Awet saat Terjebak Banjir, Dibekukan dan Direndam Air Cuka
Jika ada konsumen yang tidak mempunyai banyak waktu untuk ke bengkel ketika ingin melakukan perawatan tersebut, Satyo mengatakan tak perlu khawatir lagi.
Sebab sekarang konsumen motor honda dapat melakukan perawatan motor Honda kesayangannya dengan memanfaatkan layanan Pit Express yang ada di AHASS terdekat.
3. Hindari berhenti di tanjakan dengan menahan atau menarik monoton putaran gas
Contohnya di jalan Baluran Banyuwangi.
Satyo menjelaskan secara rinci, kopling sentrifugal matic (cvt) akan bergesekan tetapi motor tidak jalan.
Kondisi ini akan menyebabkan panas yang sangat berlebihan di kampas kopling.
• 7 Tips Terhindar dari Sakit saat Musim Hujan, Lindungi Diri dari Hujan hingga Minum Minuman Hangat
Selain itu juga berkendara seperti itu dapat mempercepat keausan kopling dan bahkan dapat merusak kopling motor matic.
Satyo menyarankan, apabila berhenti di jalan menanjak dan menjaga agar motor tidak mundur, pengendara cukup menarik rem (depan dan atau belakang) saja.
Tanpa perlu menarik gas walau hanya sedikit atau mengaktifkan parking brake lock.