Kuota SNMPN 2020 Politeknik Negeri Malang, Calon Mahasiswa Baru Bakal Diberi Pilihan Tiga Kelas

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Mulai 2020, istilah PMDK PN (Penelusuran Minat dan Kemampuan Politeknik Negeri) berganti nama SNMPN (Seleksi Nasional Masuk Politeknik Negeri).

Ini berlaku di seluruh politeknik negeri di Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Supriatna Adhisuwignyo, Pembantu Direktur I Politeknik Negeri Malang (Polinema).

• Penerimaan Mahasiswa Vokasi Baru Jalur SNMPN 2020 Resmi Dibuka sampai 6 Maret, Cek Cara Daftarnya!

"Tapi secara sistem tidak beda dengan PMDK PN. Perubahan istilah ini dilakukan karena ada keinginan untuk menyamakan bahwa politeknik adalah pendidikan tinggi vokasi,"

"Di mana sebenarnya memiliki kesetaraan dengan pendidikan di kampus akademis," jelas Supriatna pada suryamalang.com (grup TribunJatim.com), Rabu (8/1/2020).

Untuk SNMPN, Polinema memberikan porsi 35 persen dari pagu mahasiswa baru 2020.

Rencananya Polinema akan menerima 3690 maba.

"Ada kenaikkan karena sekarang ada kampus di Kediri (PSDKU-Program Studi Di luar Kampus Utama)," kata dia.

Di kampus Kediri akan menerima 450 maba dari tiga prodi.

• Pendaftaran LTMPT untuk Daftar SNMPTN 2020 Diperpanjang, Lengkapi Registrasi di Portal.ltmpt.ac.id

Sebab masing-masing akan menerima lima kelas. Tiap kelas 30 orang.

Pada 2019 sebelum ada PSDKU Kediri, Polinema menerima 3312 maba.

Sementara itu untuk pendaftaran SMNPN dimulai sejak 6 Januari 2020 sampai 6 Maret 2020.

Kuota 35 persen itu untuk SNMPN sebanyak 1291 orang.

Sedang istilah Ujian Masuk Politeknik Negeri (UMPN) berupa ujian tulis juga berubah istilah jadi SBMPN (Seleksi Bersama Masuk Politeknik Negeri).