Tanggapi Nada Miring Pasca Promosi ke Liga 2 2020, Presiden PSG Gresik: Hoax!

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Putra Sinar Giri (PSG) Gresik akhirnya buka suara menanggapi sejumlah isu liar.

Santer beredar kabar, PSG Gresik akan dimerger. Bahkan lisensinya akan dijual ke klub lain.

Setelah berhasil promosi ke Liga 2 2020, berbagai nada miring mengiringi langkah tim berjuluk Laskar Giri Kedaton itu.

• Piala Presiden Esports 2020 Meningkat Drastis: Optimis Indonesia Jadi Mercusuar Asia Tenggara!

• Arema FC Kantongi 2 Nama Pemain Lokal untuk Jadi Striker Baru Singo Edan di Musim 2020

• ALASAN Aji Santoso Tak Turunkan Mahmoud Eid di Laga Persahabatan Persis Solo, Stamina Jadi Sebab

Entah siapa yang menghembuskan isu bahwa PSG Gresik tidak akan bertahan lama di Gresik. Sejumlah isu seperti PSG Gresik akan dimerger, atau kabar lisensinya akan dijual ke klu lain.

Presiden PSG Gresik, Nanang Susanto menegaskan bahwa isu itu adalah kabar bohong. Sampai kapanpun PSG Gresik akan tetap berada di Kabupaten Gresik.

• LOWONGAN KPU, Jadi Panitia Pemilihan Kecamatan Pilkada 2020, Jatim Butuh 1930 Orang, Ini Syaratnya!

• Laga Jamu Persis Solo di Stadion GBT, Persebaya Surabaya Beri Kesempatan Semua Pemain Tampil

"PSG Gresik itu untuk masyarakat Gresik dan akan terus ada di Gresik. Berita tentang PSG Gresik merger atau dijual ke klub lain itu 100 persen tidak benar dan hoax," tegasnya.

Dikonfirmasi terpisah, CEO PSG Gresik, Bisri Afandy mengaku sudah mendengar sejumlah kabar bohong itu.

"Sampai kapanpun PSG Gresik tetap di Gresik," terangnya.

Saat ini para pemain PSG Gresik tengah menikmati masa libur. (Willy Abraham)