Tahun Baru Imlek 2020
Intip Busana Spesial Imlek Batik Danar Hadi, Unik, Padukan Motif Khas Tiongkok dan Batik Indonesia
Batik Danar Hadi luncurkan 20 koleksi busana spesial Tahun Baru Imlek 2020. Didesain unik, padukan kebudayaan Tiongkok dan tradisional Indonesia.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menyambut Tahun Baru Imlek 2020, Batik Danar Hadi meluncurkan 20 koleksi busana terbarunya, Selasa (14/1/2020).
Berlokasi di rumah Batik Danar Hadi Jalan Diponegoro 184 Surabaya, sederet busana yang dirancangnya untuk Tahun Baru Imlek 2020 ini mengangkat tema 'Eastern Light'.
Berbagai busana ready to wear yang casual menjadi andalan Batik Danar Hadi kali ini.
Diantaranya busana outer bermotif keramik Cina dan lurik serta garis, atau encim berwarna-warni yang dipadukan dengan jarik.
• GEGER Tangan Nyembul dari Tanah Dekat Pohon di Bogor, Misteri Mayat Hebohkan Warga, Fakta Terkuak
• Nikita Mirzani Bongkar 3 Inisial Artis Jadi Korban Andhika Pratama, 1 sampai Tak Muncul Lagi di TV
• Persediaan Terbatas, 1 Kilo Cabai Paling Murah di Tuban Tembus Rp 60 Ribu
Konsep berbeda memang sengaja ditawarkan oleh Batik Danar Hadi. Kini, model busana berkerah Shanghai, tidak menjadi acuan dalam busana spesial imlek.
"Untuk koleksi Imlek kali ini, kami menggabungkan dua kebudayaan, yakni kebudayaan Tiongkok dan tradisional Indonesia," ungkap Dedy Darmawan, branch manager Batik Danar Hadi Surabaya.
Motif-motif khas Imlek, seperti banji yang memiliki pola berbentuk silang yang diberi tambahan garis pada bagian ujungnya dengan gaya yang melingkar ke kiri dan ke kanan, menjadi ikon koleksi kali ini.
• 25 Pria Tertampan di Dunia Tahun 2019 versi TC Candler, Didominasi Idol K-Pop, No 2 Diraih YouTuber!
• Tiba-tiba Raul Lemos Ngamuk Tagih Janji, Suami Krisdayanti sampai Ungkit Kebohongan Termanis
Motif tersebut dipadukan dengan batik pesisir Jawa, seperti batik Cirebon dengan motif mega mendung yang khas serta batik Pekalongan yang banyak menghadirkan motif floral.
Setelan busana juga diberikan unsur keramik Cina yang dipadukan dengan lurik serta motif garis-garis.
Tak hanya itu, untuk ecim, misalnya, motif bordir yang dihadirkan juga tidak terpaku pada floral. Melainkan mengarah ke motif-motif keramik khas Tiongkok.
• Hari Ini Tim Pelatih Asing Dan Pemain Asia Arema FC Tiba di Malang, Oh In Kyun Juga?
• Pesan Aji Santoso ke Osvaldo Haay Saat Izin Absen Latihan Persebaya : Jangan Salah Ambil Keputusan
"Kami ingin memperkenalkan busana Imlek yang berbeda dari yang lain. Warna-warna yang kami usung pun beragam. Ada merah, biru, hijau, dan sebagainya," ungkap Dedy.
Ia melanjutkan, hal ini berbeda dengan koleksi Batik Danar Hadi sebelumnya yang didominasi warga-warna sogan.
"Kami juga ingin menyasar anak muda. Oleh karena itu, kami pilih warna-warna yang cerah. Motif batik yang kami usung juga berwarna cerah," ia memaparkan.
• Pemkot Surabaya Optimis Wisatawan 2020 Tembus Angka 22 Juta Lebih, Siapkan Langkah Ini
• Bolos Sekolah Demi Berduaan di Kamar Kos, 3 Pasangan Pelajar SMA di Tulungagung Digerebek Satpol PP
Lebih lanjut ia mengatakan, koleksi busana CNY kali ini dirancang lebih casual dan elegan sehingga bisa dikenakan dalam kegiatan sehari-hari sampai acara resmi.
"Tahun ini kami mencoba warna-warna seperti ini dengan segmentasi anak muda mulai usia 22 tahun sampai ibu-ibu muda usia 40 tahunan," kata Dedy.