Korban Tewas Akibat Kebakaran Pabrik Scaffolding di Sidoarjo Diduga Memiliki Riwayat Jantung Lemah

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Marem merupakan perempuan asal Blitar dan menjadi salah satu korban yang tewas dalam kebakaran pabrik scaffolding di Desa Kramata Jegu, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo.

Perempuan berusia 54 tahun ini memiliki riwayat penyakit lemah jantung.

Penyakit jantung lemah itu diduga menjadi penyebab Marem pingsan ketika pabrik scaffolding terbakar.

Apalagi, sempat ada dua ledakan keras dalam peristiwa tersebut.

"Bu Marem, korban yang meninggal dunia itu sepertinya mempunyai sakit jantung lemah," kata Nanang Wibowo, juga pegawai di pabrik tersebut.

Warga Bringinbendo, Kecamatan Taman, Sidoarjo yang bernama Nanang Wibowo menceritakan tentang Marem yang merupakan karyawan umum di CV AM Nanda Putra.

• Pabrik Scaffolding di Sidoarjo Terbakar, 1 Karyawan Tewas dan 4 Lainnya Terluka

• Pedagang Pernak-pernik Imlek Mulai Hiasi Kawasan Pasar Atom Surabaya

"Mungkin karena kaget saat dengar ledakan, dia pingsan. Sehingga tidak sempat menyelamatkan diri," ujar dia.

Nanang Wibowo sempat berusaha memadamkan dengan APAR atau Alat Pemadam Kebakaran.

Namun, sayangnya, api terus membesar.

• Media Sosial Berdampak Buruk Bagi Remaja, Risma Kirim Surat ke Kominfo untuk Blokir Situs Terlarang

• Risma Beri Fasilitas Lapangan Olahraga dan Buku untuk Siswa SDN Krembangan Selatan 3 Surabaya

Mendengar ledakan kedua yang berasal dari drum tiner, Nanang Wibowo dan rekannya memilih lari untuk menyelamatkan diri.

Hingga pada akhirnya, lima unit mobil Petugas Memadam Kebakaran (PMK) datang dan melakukan pemadaman api.

Kebakaran itu terjadi sekira pukul 11.20 WIB.

Ketika pabrik sedang beroperasi.

Menurut beberapa saksi, yang terbakar itu ruangan cat, pabrik scaffolding tersebut. 

• 3 Pemain Baru Arema FC Akan Tanda Tangan Kontrak Hari Ini

• Kejari Surabaya Kerahkan 8 Jaksa Tangani Kasus Tindak Pidana Pajak