Dua Pria yang Jambret Kalung Emas Ibu-ibu di Surabaya Ternyata Residivis, Masuk Bui Lagi
M Anang Agus Fatoni dan Agung Kurniawan ditangkap Polsek Wonocolo Surabaya setelah melancarkan aksi penjambretan kalung emas dengan modus tanya alamat
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Elma Gloria Stevani
Dua pria yang nekat menjambret kalung emas ibu-ibu ini adalah M Anang Agus Fatoni (37) warga Dupak Timur Surabaya dan Agung Kurniawan (38) warga Wonokalang, Wonoayu, Sidoarjo.
Modus yang mereka lakukan terbilang nekat.
• Wuhan Diisolasi, Rektor Upayakan Mahasiswa Unesa Pulang ke Surabaya
• 1.100 Pelamar CPNS 2019 Ikuti Ujian Seleksi SKD di Kota Malang
M Anang Agus Fatoni dan Agung Kurniawan mengelilingi suatu daerah dengan tujuan mencarai sasaran.
Hingga pada akhirnya, sasaran pun jatuh pada seorang ibu yang hendak ke pasar.
M Anang Agus Fatoni dan Agung Kurniawan melancarkan aksi dengan pura-pura tanya alamat.
"Dua tersangka ini pura-pura tanya alamat. Lalu saat korban lengah, dalah satu diantaranya yang turun langsung menarik paksa kalung emas yang digunakan oleh korban," beber Kapolsek Wonocolo, Kompol Masdawati Saragih, Senin (27/1/2020).
M Anang Agus Fatoni dan Agung Kurniawan kabur dan menjual hasil kejahatannya di pasar Krian.
Penangkapan kedua tersangka itu bermula saat polisi mendapat laporan korban dan bukti rekaman CCTV yang ada di kampung tersebut.
"Kami lakukan penyelidikan dan berhasil menangkap salah satu diantaranya lebih dulu. Lalu kami keler untuk menunjukkan tersangka lain hingga keduanya berhasil kami tangkap," tambahnya.
Saat diinterogasi, kedua tersangka mengaku jika sudah dua kali beraksi di Jalan Siwalankerto Surabaya dengan modus serupa.
"Ya pura-pura tanya alamat saja. Lalu saya langsung tarik kalung korban. Sebumnya survey dulu. Lihat lokasi," aku Agung, salah satu dari kedua tersangka yang berperan sebagai eksekutor.
Penulis: Firman Rachmanuddin
Editor: Elma Gloria Stevani