Tiga Pemain Asing Merapat ke Arema FC
Ruddy Widodo Ungkap Alasan Mario Gomez Mati-matian Ingin Datangkan Jonathan Bauman ke Arema FC
Ruddy Widodo mengatakan, keputusan Mario Gomez mendatangkan Jonathan Bauman ke Arema FC tak bisa ditawar.
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Dya Ayu
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, mengungkapkan, keputusan Pelatih Arema FC, Mario Gomez, mendatangkan Jonathan Bauman tak bisa ditawar.
Meskipun beberapa agen pemain asing sempat memberikan penawaran sebagai ganti Jonathan Bauman.
Namun Mario Gomez menegaskan tetap meminta mendaratkan Jonathan Bauman ke Arema FC.
• Arema FC Gelontorkan Uang Rp 28 M untuk Kontrak dan Gaji Pemain serta Pelatih Musim 2020
• Pelatih Persela Lamongan Puji Kualitas Shunsuke Nakamura, Sebut Sesuai dengan Kebutuhan Tim
"Coach Gomez tak mau selain Bauman. Dia cerita banyak soal Bauman. Mungkin Coach Gomez juga sudah paham bagaimana Bauman saat di Persib. Akhirnya seiring berjalannya waktu akhirnya kami negosiasi dan kami turuti," terang Ruddy Widodo, Kamis (30/1/2020).
Soal alasan Mario Gomez mati-matian agar manajemen mendatangkan mantan pemain asuhannya saat di Persib Bandung tahun 2018 itu, salah satunya karena agar bisa membantu para pemain lainnya untuk cepat beradaptasi dengan gaya Mario Gomez.
"Coach Gomez bilang kenapa harus Bauman, karena rata-rata pemain musim ini baru, jadi untuk mempermudah dan cepat adaptasi dengan gaya Mario Gomez, harus ada Bauman dan In Kyun. Mudah-mudahan mereka bisa memberikan nilai lebih untuk Arema FC," tandas Ruddy Widodo.
Jonathan Bauman resmi menjadi pemain Arema FC dalam musim kompetisi 2020 pada Kamis (30/1/2020).
• Andik Vermansah Resmi Berseragam Bhayangkara FC, Diikat Kontrak Satu Musim
• Resmi Berlabuh ke Persita Tangerang, Ricky Kayame Senang Reuni dengan Hamka Hamzah
Bersama Elias Alderete, dan Matias Daniel Malvino, Jonathan Bauman diperkenalkan sebagai skuat Singo Edan di Kantor Arema FC.
Ternyata mendapatkan Jonathan Bauman bukan hal mudah untuk Arema FC.

Tak seperti negosiasi dengan pemain asing lain.
Termasuk Oh In Kyun, rekan setim Jonathan Bauman saat di Persib Bandung, yang hanya perlu proses negosiasi selama lima menit saja.
• 4 Nama Membuat Aroma Persib Bandung Menguat di Skuat Arema FC untuk Liga 1 2020
• Hujan dan Tak Ingin Lapangan Rusak, Arema FC Gelar Latihan di Dalam Ruangan Stadion Gajayana
Hal ini tak lepas dari proses negosiasi soal nilai kontrak yang alot antara pihak Jonathan Bauman dan manajemen Arema FC.
Apalagi sejak awal musim, ketika Mario Gomez resmi dipinang Arema FC, nama Jonathan Bauman dan Oh In Kyun merupakan rekomendasi awal Mario Gomez untuk dibawa ke Malang.

Secara blak-blakan General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, menyampaikan bagaimana sulitnya meminang Jonathan Bauman agar mau berlabuh ke Arema FC.
"Waktu saya ketemu Coach Mario Gomez di Surabaya saat negosiasi awal, saya tanya siapa saja pemainnya di 2020 ini dan dia langsung menyebut nama Bauman. Bauman ini rekrutan terakhir dan paling sulit. Waktu itu di tengah-tengah kongres kami komunikasi langsung. Alhamdulillah akhirnya deal," kata Ruddy Widodo.
• Meski Sama-sama Orang Brasil, Pelatih Persija Jakarta Tak Mau Menganakemaskan Otavio Dutra
• Rencana Trofeo Belum Pasti, Arema FC Siap Berlaga di Piala Gubernur Jatim 2020
"Kalau yang dua (Elias Alderete dan Matias Daniel Malvino) ini negonya gampang sekali. Sebelumnya sudah sepakat. Hanya saja kita cari waktu yang tepat untuk komunikasi," tambahnya saat memperkenalkan ketiga pemain asing tersebut.
Selain menjadi pemain paling sulit direkrut, rumornya Jonathan Bauman juga menjadi pemain asing termahal di Arema FC musim ini.
Editor: Dwi Prastika