7 Imbauan Komite Kesehatan Dunia, Ungkap Wabah 2019-nCoV atau Virus Corona Baru Darurat Bagi Dunia
Komite Kesehatan Dunia ungkap 2019-nCoV atau virus Corona darurat bagi dunia, berikut tujuh imbauannya.
Anggota Komite lantas sepakat tentang urgensi situasi, dan menyarankan agar melanjutkan pertemuan pada hari berikutnya.
Pertemuan Kedua Komite
Menjelang pertemuan kedua, diketahui terjadi peningkatan yang signifikan dalam temuan jumlah kasus dan negara yang mengonfirmasi virus Corona.
China dengan cepat mengidentifikasi virus dan berbagi urutannya.
Langkah tanggap dari China ini membantu negara lain untuk mendiagnosisnya dengan cepat dan melindungi diri.
WHO menyebut, langkah tanggap dari China dan seluruh dunia ini akibat perkembangan pesat alat diagnostik.
Langkah-langkah dari China tidak hanya baik untuk negara itu, tetapi juga untuk seluruh dunia.
Berdasar hasil pertemuan, Komite mengakui peran utama WHO dan mitranya dalam menangani kasus virus Corona.
Komite yakin masih mungkin untuk menghentikan penyebaran virus Corona, dengan catatan negara-negara yang mengonfirmasi terjangkit virus tersebut memberlakukan langkah-langkah kuat untuk mendeteksi wabah sejak dini.
Selain itu juga dengan tanggap mengisolasi terduga pasien dan cepat menangani kasus serta melacak kontak, dan mengimbau kepada masyarakat soal langkah-langkah jarak sosial yang sepadan dengan risiko.
Penting untuk dicatat bahwa ketika situasi terus berevolusi, demikian juga dengan sasaran dan langkah strategis untuk mencegah dan mengurangi penyebaran infeksi.
Komite setuju bahwa wabah sekarang memenuhi kriteria untuk Darurat Kesehatan Masyarakat dari Kepedulian Internasional dan mengusulkan saran berikut untuk dikeluarkan sebagai Rekomendasi Sementara.
Sejalan dengan perlunya solidaritas global, Komite merasa bahwa upaya terkoordinasi global diperlukan untuk meningkatkan kesiapsiagaan di wilayah lain di dunia yang mungkin memerlukan dukungan tambahan untuk itu.

• Cara Pencegahan Virus Corona, Gejalanya Mirip dengan Flu, Hindari Konsumsi Produk Hewani Mentah
Direktur Jenderal menyatakan bahwa wabah 2019-nCoV merupakan PHEIC.
Dan menerima masukan Komite serta mengeluarkan saran ini sebagai Rekomendasi Sementara di bawah IHR.