MotoGP 2020
Dua Target Terbaru Johann Zarco pada Balapan MotoGP Musim 2020
Berstatus sebagai pembalap baru Avintia Racing, Johann Zarco tengah bersiap untuk gelaran MotoGP 2020.
TRIBUNJATIM.COM - Johann Zarco ungkap targetnya pada ajang MotoGP 2020.
Pembalap Prancis itu punya target yang lebih tinggi musim ini.
Berstatus sebagai pembalap baru Avintia Racing, Johann Zarco tengah bersiap untuk gelaran MotoGP 2020.
Sudah malang melintang di berbagai tim membuat Johann Zarco menatap balapan dengan positif.
Pembalap berusia 29 tahun itu sudah pernah menjajal motor dari tim Yamaha, Honda, dan KTM.
• Jadi Pembalap Penguji Yamaha di MotoGP 2020, Jorge Lorenzo Bertekad Berikan yang Terbaik untuk Tim
• Regulasi Liga 1 2020 Berubah, Nasib Pemain Arema FC Belum Aman Meski Sudah Resmi Teken Kontrak
Meski begitu, dia dahulu dirasa tak mampu berkembang saat berjuang bersama KTM.
Johann Zarco sering terseok-seok di urutan terakhir dalam ajang balapan saat di tim asal Austria itu.
Karena itu, dia dan KTM bersepakat mengakhiri kontraknya dan kini menjadi pembalap tim satelit dari Ducati, Avintia Racing.
Mengendarai Desmosedici GP19 membuat Johann Zarco merasa bahagia bergabung di tim bagian dari Ducati.
• Pemain Persela Baru Gabung, Nil Maizar Harus Berpikir Ekstra Matangkan Tim dalam Waktu Singkat
• Misbakus Solikin Eks Persebaya Resmi Perkuat Madura United, Rahmad Darmawan: Selamat Bergabung
"Memulai musim 2020 dengan Ducati membuat saya bahagia," ucap Johann Zarco dilansir BolaSport.com (TribunJatim.com Network) dari Tuttomotoriweb.
"Saya punya masalah tahun lalu, itu risiko mengambil keputusan yang sulit," lanjutnya.
"Pada akhirnya, setelah GP terakhir, saya melakukan kontak dengan Ducati. Saya sangat senang mendapatkan kesempatan ini," ucapnya melanjutkan.
Pembalap kelahiran Cannes ini kemudian mengungkapkan dua target terbarunya.
• Pasrah dengan Keputusan Persebaya, Frank Rikhard Sokoy akan Pulang Kampung Jika Tak Bisa Bergabung
• Pembelaan Pelatih Arema FC Saat Dua Pemain Asingnya Dinilai Masih Kurang Menggigit di Laga Debut
"Hal pertama adalah membiasakan diri dengan motor. Setelah liburan musim dingin yang panjang, Anda harus selalu mengambil langkah karena perjalanan Anda cukup cepat dengan kecepatan lebih dari 300 km/jam," tutur Johann Zarco.
"Saya punya pengalaman, saya tahu saya bisa tenang dan tidak terlalu stres," lanjutnya.