Pria Dikeroyok di Diskotek Meninggal
Jasad Korban Pengeroyokan Divisum Dulu di RSU dr Soetomo, Baru Dikebumikan Selasa Besok
Jasad Korban Pengeroyokan Divisum Dulu di RSU dr Soetomo, Baru Dikebumikan Selasa Besok.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Sudarma Adi
Jasad Korban Pengeroyokan Divisum Dulu di RSU dr Soetomo, Baru Dikebumikan Selasa Besok
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Glenn Puttiray satu di antara empat korban pengeroyokan di Diskotek Pentagon akhirnya menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 12.10 WIB, Minggu (9/2/2020).
Hingga pukul 15.04 WIB, jenazah Glenn masih terbaring kaku ditutupi selimut warna cokelat di sebuah ruang ICCU di ruang perawatan ICCU yang terletak di lantai dua Gedung Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSI Jemursari, Wonocolo, Surabaya.
Kondisi lorong di depan ruang perawatan sejak siang itu penuh sesak.
• Kenangan Organisasi Maluku Satu Rasa pada Korban Pengeroyokan, Dikenal Hormat ke Senior & Sopan
• Tak Mau Spekulasi Siapa Pelaku Pengeroyokan, Organisasi Maluku Satu Rasa Tunggu Penyidikan Polisi
• FAKTA Korban Pengeroyokan di Diskotek Pentagon Surabaya Meninggal, Polisi Sudah Periksa 12 Saksi
Puluhan kerabat dan rekannya sejak hari pertama Glenn koma, Kamis (6/2/2020) malam sudah menunggu kondisi Glenn membaik.
Namun, pasca Glenn dikabarkan meninggal dunia, jumlah kerabat dan rekan yang berdatangan makin bertambah.
Menurut ayah Glenn, Frangky Puttiray, jenazah anaknya belum bisa langsung disemayamkan di rumah duka.
Pasalnya, jenazah anaknya itu harus dibawa ke Kamar Mayat RSU Dr Soetomo guna dilakukan visum luar dan dalam.
"Iya ini kami masih visum di sana dulu, butuh waktu sekitar tiga jam," katanya pada TribunJatim.com, Minggu (9/2/2020).
Sekitar pukul 17.23 WIB, mobil ambulan yang membawa jenazah Glenn tampak bersiap di depan area parkir motor yang berada di sisi timur RS.
Tak lama kemudian, ambulan itu melaju ke arah pintu keluar dan diikuti belasan motor dari anggota M1R sembari membawa bendera lambang organisasi.
Frengky mengungkapkan, jenazah anaknya itu bakal dikebumikan pada Selasa (11/2/2020) mendatang.
Pasalnya, pihaknya harus menunggu kerabat lain yang datangnya dari luar pulau jawa; Ambon dan Papua.
"Ga bisa langsung, kami harus nunggu ibunya dulu, ada tantenya juga yang di Ambon," pungkasnya.
Sebelumnya, Glenn Puttiray satu diantara empat korban pengeroyokan di Diskotek Pentagon akhirnya menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 12.10 WIB, Minggu (9/2/2020).
Glenn akhirnya meninggal dunia setelah dirawat intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSI Jemursari Surabaya selama kurun waktu empat hari.
Yakni sejak Kamis (6/2/2020) malam pasca bentrokan pecah, hingga dikabarkan mengalami kondisi kritis pada Minggu (9/2/2020) siang.
Penulis : Luhur Pambudi
Editor : Sudarma Adi