Berita Arema FC
Alasan Mario Gomez Punya Hak Istimewa, Tak Dipecat Meski Arema FC Gagal di Piala Gubernur Jatim 2020
Mario Gomez mendapat perlakukan yang berbeda dari pelatih Singo Edan sebelumnya. Mulai dari nilai kontrak hingga memilih pemain yang akan direkrut.
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Dya Ayu
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pelatih Arema FC, Mario Gomez, mendapat perlakukan yang berbeda dari pelatih Singo Edan sebelumnya.
Mulai dari nilai kontrak dan gaji yang dipastikan paling tinggi dibanding pelatih-pelatih Arema FC sebelumnya sepanjang sejarah, Mario Gomez juga diberi hak istimewa untuk memilih pemain yang akan direkrut.
Tak hanya itu, Mario Gomez juga tak ditarget harus membawa Arema FC juara turnamen pramusim Piala Gubernur Jatim 2020.
• Manfaatkan Perubahan Regulasi Liga 1 2020, Arema FC Isyaratkan Tambah Pemain Anyar Posisi Sayap Kiri
• Ante Bakmaz Resmi Berseragam Persik Kediri, Lini Belakang Macan Putih Makin Kuat
Ini menjadi hak istimewa untuk Mario Gomez, karena sebelumnya ketika Arema FC dilatih Milomir Seslija musim lalu, sang pelatih tak diberikan wewenang memilih pemain.
Milomir Seslija tiba dengan kondisi tim yang sudah memiliki pemain hasil rekrutan manajemen.
Selain itu, Milomir Seslija juga diberikan target harus juara di Piala Presiden 2019 dan itu diwujudkan oleh Milomir Seslija, meskipun pada akhirnya saat kompetisi, prestasi Arema FC jeblok di urutan kesembilan.
Menurut General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, hak istimewa ini diberikan manajemen bukan tanpa alasan.
• Hasil Persebaya Vs Sabah FA, Bajul Ijo Kandaskan Tim Asal Malaysia 3-1
• Misbakus Solikin Eks Persebaya Resmi Perkuat Madura United, Rahmad Darmawan: Selamat Bergabung
Manajemen menilai jika tugas Mario Gomez di Arema FC cukup berat.
Dengan mayoritas pemain baru dan persiapan tim yang singkat, target juara Pilgub Jatim 2020 bukan menjadi tujuan utama.
"Tim ini baru terbentuk. Mayoritas pemain baru dan juga waktu persiapan yang relatif sebentar. Tujuan kami ikut turnamen ini untuk memadukan tim dan membentuk chemistry, jadi kami tidak target untuk juara. Tapi kalau bisa juara ya itu bonus," kata Ruddy Widodo, Senin (10/2/2020).
• Hasil Verifikasi Stadion Kanjuruhan Malang, Layak Jadi Home Base Arema FC, Ada Sejumlah Catatan
• Bhayangkara FC seperti Miniatur Timnas Indonesia setelah Kedatangan Pemain-pemain Bintang
Pihaknya memastikan, nantinya apabila Arema FC tak bisa meraih gelar juara di turnamen pramusim ini, itu tak akan berpengaruh pada posisi Mario Gomez sebagai pelatih kepala.
Sebab baginya, target yang dipatok manajemen untuk Mario Gomez ialah bisa membawa Arema FC go Asia.
"Tidak ada pergantian pelatih, dan saya pastikan Coach Gomez tetap aman di kursi kepelatihan meski nantinya Arema FC tidak bisa meraih juara. Tapi tentu tetap akan ada evaluasi dari kami," kata Ruddy Widodo.
"Seperti yang saya sampaikan di awal saat perkenalan, target kami go Asia. Jadi terserah Coach Gomez bisa membawa Arema FC juara di Liga atau saat Piala Indonesia," jelasnya.