Gus Hans Terus Turun Menyapa Warga Surabaya, Maret Golkar Tentukan Sikap di Pilwali 2020
Pasangan lengkap calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya diprediksi baru akan tampil resmi pada hari-hari terakhir jelang pendaftaran.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pasangan lengkap calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya diprediksi baru akan tampil resmi pada hari-hari terakhir jelang pendaftaran.
Keyakinan itu disampaikan Wakil Ketua DPD Golkar Jatim KH Zahrul Azhar As'ad alias Gus Hans yang juga kandidat calon wali kota.
Sebagai partai dengan sistem yang tertata, Golkar tidak grusa-grusu.
"Maret partai kami baru menentukan sikap resmi. Kemana pilihan partai menentukan calonnya, tunggu saja," kata Gus Hans, saat berkunjung ke kantor redaksi Harian Surya, Kamis (13/2/2020).
Bintang iklan salah satu produk minuman kesehatan itu berdiskusi dengan awak redaksi.
Tidak saja menetapkan calon, namun juga arah partai dalam Pilwali nanti.
Namun sebagai kader Golkar, Gus Hans harus berbuat yang terbaik demi penugasan partai.
• Gagal Bawa Persela ke Semifinal Piala Gubernur Jatim, Nilmaizar Minta Maaf ke LA Mania
• XL Axiata Luncurkan Paket Data Unlimited Kuota Kecepatan Penuh Setiap Hari
• Dua Rumah Buruh di Pakusari Jember Ludes Terbakar
Terutama pasca munculnya sosok mantan Kapolda Jatim Machfud Arifin sebagai calon wali kota Surabaya.
Namun bagi Golkar, Gus Hans yakin bahwa partainya tidak gegabah dalam menentukan pilihan.
Ada mekanisme dan proses politik yang wajib dilalui.
Termasuk apakah nanti dirinya ditempatkan di posisi calon wali kota atau wakilnya.
"Bagi saya tidak penting. Tapi pesan Ketua Umum partai ke saya, saya diminta terus turun menyapa warga Surabaya," kata Gus Hans yang Alumnus Kedokteran UGM ini.
Politisi Golkar yang sat ini juga menjabat Penasihat Dewan Pengurus Ansor Jatim ini tidak terpengaruh pascamunculnya bakal calon wali kota MA.
Gus Hans tetap yakin dengan prinsip dan upaya serta proses yang sedang dia jalankan.
Saat ini, pria dari keluarga Ponpes Darul Ulum Peterongan, Jombang ini sedang terus berikhtiar.