Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Great Crystal School and Course Center Sambangi Ekowisata Mangrove, Ajak Siswa Peduli Sampah

Great Crystal School and Course Center sajak siswa ke Ekowisata Mangrove, peringati Hari Peduli Sampah Nasional.

Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Hefty Suud
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Kegiatan Great Crystal School and Course Center untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional, Jumat (21/2/2020). 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional, Great Crystal School and Course Center melakukan kegiatan outdoor learning, Jumat (21/2/2020).

Kegiatan tersebut berlangsung di Ekowisata Mangrove Wonorejo dengan mengusung tema 'Kita Jaga Alam, Alam Jaga Kita'.

Kegiatan yang melibatkan para siswa itu, bertujuan untuk mencegah dan mengurangi pencemaran sampah plastik yang berasal dari aktivitas manusia di darat maupun di laut.

Detik-detik Ashraf Dilarikan ke IGD Terkuak, Pengakuan Pasien Sebelah Kasurnya: Sampai Kebawa Mimpi

Kisah Suku Wanita Amazon yang Hidup Tanpa Kaum Pria, Cara Mereka Bisa Hamil & Punya Anak Terkuak

"Para siswa juga belajar mengenai habitat mangrove dan pengukuran kualitas air. Kualitas air yang diukur meliputi Ph, Oksigen terlalut (dissolve oxygen), dan makrobiologi," ungkap Lukman Baihaqi Alfakihuddin, koordinator guru IPA.

Melalui kegiatan tersebut, didapatkan simpulan bahwa kualitas air di Mangrove Wonorejo masih bagus.

"Hal ini dapat diketahui dari nilai Ph air tersebut 8 dan jumlah oksigen terlalut 6.5 mg/l. Untuk mengetahui jumlah oksigen terlalut digunakan metode winkler," urainya.

Sisi Lain Bacawawali Surabaya Cak Armuji: Jago Main Gitar, Terkuak Ngefan God Bless & Slank

Ramalan Zodiak Besok Minggu, 23 Februari 2020: di Kehidupan Virgo Ada Tikungan, Capricorn Murung

Menurut Lukman, habitat mangrove di Wonorejo Surabaya masih bagus dan terawat. Hal ini terlihat dari masih banyak flora dan fauna yang bertempat di sana.

Para siswa juga diajak untuk mengambil sampah plastik yang berserakan.

Lukman mengatakan, dampak kerusakan yang telah ditimbulkan dari permasalahan plastik ini sangat luar biasa, ratusan biota mati, ecotourism terganggu, dan nelayan juga sulit mendapat ikan. 

Jalur Ponorogo-Pacitan Amblas karena Curah Hujan Tinggi, Dinas PU Bina Marga akan Lakukan Perbaikan

"Kegiatan ini merupakan sarana edukasi yang efektif untuk meningkatkan kesadaran siswa melakukan recyle, reduce and reuse plastic," kata Lukman.

Kegiatan pembelajaran IPA di Great Crystal School and Course Center, lanjutnya, memberi ruang aplikasi kepada siswa-siswi.

Mereka juga diajak untuk menerapkan pembelajarannya secara langsung di dalam laboratorium maupun di alam.

"Kegiatan outdoor learning diakhiri dengan penanaman mangrove di area Wonorejo," pungkasnya.

Salah seorang peserta, Divya Bangia, merasa senang dengan kegiatan tersebut.

"Melalui kegiatan ini, saya bisa lebih berkarya untuk lingkungan," ujarnya.

Penulis: Christine Ayu Nurcahyanti

Editor: Heftys Suud 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved