WHO 'Kalang Kabut' Hadapi Virus Corona, Beberkan Bumi Berada di Titik Krisis: Jangkau Seluruh Dunia
Wabah virus Corona terus menjadi kekhawatiran banyak pihak. WHO 'kalang kabut'.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
Dalam beberapa hari terakhir, banyak kasus dilaporkan di luar China ketimbang negeri panda tersebut.
Penyebaran cepat penyakit ini, sekarang ada di banyak negara Eropa dan telah merenggut nyawa di Italia Utara, telah menyebabkan pemerintah seluruh dunia melakukan upaya pencegahan.
• Cara Licik Emak-emak Surabaya Demi Dapat Pinjaman Uang dari Pegadaian, Gelang Tembaga Disepuh Emas
China telah mengkarantina 700 juta orang untuk mengendalikan penyebaran virus sementara Jepang menutup sekolahnya selama setidaknya satu bulan.
Iran telah membatalkan salat jumat di kota-kota besar dan Arab Saudi melarang peziarah dari situs-situsnya yang paling suci.
Sementara itu tiga orang lagi dinyatakan positif mengidap virus Corona di Inggris, sehingga jumlahnya menjadi 19.
Kemudian, negara kecil seperti Wales juga mencatatkan kasus virus Corona.
• Perasaan Jujur Ayah Ashraf Sinclair Sorot Penampilan BCL di Konser Ronan Keating, Doa Pak Mat Haru
Virus Corona telah membawa dampak besar pada manusia, juga ekonomi dunia.
Saat ini virus tersebut telah menyebabkan pasar dunia mengalami krisis terburuk sejak 2008.
Ketua Federal Reserve AS, Jerome Powell menyebut Bank Central siap melakukan intervensi jika diperlukan, mengingat risiko yang akan ditimbulkan.
Kemudian, langkah-langkah drastis juga dilakukan beberapa negara, misalnya Swiss yang melarang semua pertemuan.
• Doa Tulus BCL Bahas Status Single Mother, Istri Ashraf Sinclair Bongkar 1 Kalimat Sakti Sahabatnya
Sementara, di beberapa negara Asia Indonesia masih menjadi negara teraman dengan nihil kasus virus Corona dilaporkan.
Terlepas dari keraguan beberapa organisasi kesehatan karena Indonesia masih bebas dari virus Corona.
Selain itu Korea Utara juga masih menutup diri dan belum melaporkan kasus virus Corona yang terjadi di negaranya. (Intisari/Afif Khoirul M)
Jika Virus Corona Infeksi Korea Utara, Kim Jong Un Ancam Bakal Ada "Konsekuensi Serius"
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un memperingatkan pejabat tingginya bakal ada "konsekuensi serius" jika virus Corona sudah menginfeksi negaranya.