Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Anggota Brimob yang Gugur Akan Dimakamkan di TMP Trenggalek, Wakapolda: Gigih Cegah KKB di Papua

Bharada Doni Priyanto Anggota Brimob Polri yang gugur saat melawan Kelompok Kriminal Bersenjata dianugerahi kenaikan pangkat Bharatu Anumerta.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Elma Gloria Stevani
ISTIMEWA/Kolase Foto Almarhum Bharatu Anumerta Doni Priyanto
(kiri) prosesi upacara penerimaan jenazah di Bandar Udara Juanda, foto Bharatu Anumerta Doni Priyanto (24) anggota organik Bataliyon A Resimen III Korbrimob Polri semasa hidup. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bharada Doni Priyanto Anggota Brimob Polri asal Jawa Timur yang gugur saat melawan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua dianugerahi kenaikan pangkat dan dimakamkan di Tempat Makam Pahlawan di Kabupaten Trenggalek.

Wakapolda Jatim Brigjen Pol Djamaludin mengungkapkan, atas jasa-jasa selama bertugas dalam kesatuan Bhayangkara, Doni dianugerahi kenaikan pangkat luar biasa (KPLB) yakni Bharatu Anumerta.

"Pangkatnya, kan Bharada, ditingkatkan jadi Bharatu Anumerta," katanya saat ditemui awak media usai upacara penerimaan jenazah di Terminal Cargo Internasional Bandar Udara Juanda, Minggu (1/3/2020).

Anggota Brimob Tewas Seusai Baku Tembak dengan KKB di Papua, Wagub Emil: Inspirator Nasionalisme

Sikap Ratusan Calon Jemaah di Lamongan Setelah Arab Saudi Setop Sementara Umrah

Usut Kasus Nenek Terkapar Penuh Darah di Malang, Polisi Dalami Pengakuan Tiga Orang Saksi

Pencarian Korban Perahu Penyeberangan Terbalik di Sungai Brantas Diperluas hingga Radius 16 Km

Modus Perampokan Pecah Kaca Mobil, Pelaku Gondol Uang dan Surat Resmi Saat Korban Sedang Makan Malam

Mobil Warga Pasuruan Jadi Korban Kejahatan Pecah Kaca di Malang, Uang hingga Surat Resmi Raib

Tak cuma itu, lanjut Djamaludin, mendiang juga akan di makamkan di tempat makam pahlawan (TMP) di Trenggalek.

"Santunan pasti ada. Makanya dimakamkan di TMP. Beliau anggota Korps Brimob Mabes Polri punya rumah di Trenggalek," jelasnya.

Djamaludin menerangkan, Doni tewas saat menjalankan tugas pengamanan dari kelompok kriminal separatis bersenjata (KKSB) di Timika, Papua, Jumat (28/2/2020) kemarin.

Pengorbanannya dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari rongrongan kejahatan separatis, menjadikannya layak mendapatkan penganugerahan tersebut.

"Beliau gugur dalam kontak dengan KKB kemarin. Nilai pengorbanannya itu, artinya dia dengan gigih melakukan tugas khususnya mencegah KKB," pungkasnya.

Penulis: Luhur Pambudi

Editor: Elma Gloria Stevani

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved