Makna Gambar Wajah & Pilihan Kata Siswi Bunuh Anak 6 Tahun Dikuak Pakar, Soroti 'Frustasi Mendalam'
Pakar mikro ekspresi mencoba menganalisa dan menerjemahkan beberapa gambar milik siswi yang bunuh bocah 6 tahun di Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Penulis: Ficca Ayu Saraswaty | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Pakar mikro ekspresi mencoba menganalisis dan menerjemahkan beberapa gambar milik siswi bunuh bocah 6 tahun di Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Mulai dari makna ekspresi wajah yang ada pada gambar, keterkaitan film yang pelaku tonton dengan gambar yang ia lukis, hingga pemilihan kalimat pelaku untuk mengungkapkan perasaannya di status media sosial.
Simak ulasan selengkapnya di bawah ini!
• Makna Tulisan Tangan Siswa SMP Bunuh Anak 6 Tahun, Arti Kata Ayah Disoroti, Terselubung & Mendalam
• Kementerian PPPA Soroti Kasus Siswi SMP Bunuh Bocah 6 Tahun: Diduga Terkait Pola Asuh dan Lingkungan
Seperti yang diketahui, kasus siswi SMP yang membunuh anak kecil tengah membuat gempar masyarakat.
Siswi sekolah menengah pertama dengan berinisial NF yang masih berusia 15 tahun tega membunuh bocah berusia 6 tahun dengan inisial APA.
Bocah malang tersebut menjadi korban pembunuhan oleh NF di Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Awalnya, pada Kamis 5 Maret 2020 sore, APA tak kunjung pulang ke rumah yang membuat orang tuanya khawatir.
Keluarga APA awalnya sempat mengira kalau korban diculik dan melapor ke Ketua RT setempat.
Kemudian hari berikutnya, Jumat 6 Maret 2020, NF melaporkan dirinya sendiri ke polisi dan mengaku telah membunuh APA.
Padahal malam sebelumnya, usai membunuh korban, NF kemudian menyimpan mayat bocah itu di dalam lemarinya semalaman.
Ia bahkan tidur dengan mayat itu tanpa diketahui oleh orangtuanya.
Baru keesokan harinya saat hendak sekolah, NF pergi ke kantor polisi untuk mengakui perbuatannya.
Kepada polisi, siswi SMP itu mengaku telah membunuh bocah yang merupakan tetangganya itu.
• Dulu Viral TKW Blitar Dinikahi Bule, Kini 8 Tahun Pernikahan, Penampilan Berubah: Sekali-kali Boleh
• Kata Psikolog soal Siswi SMP Bunuh Bocah 6 Tahun, Sebut 4 Kondisi yang Bercampur dalam Diri Pelaku
Makna ekspresi wajah
Pakar mikro ekspresi mencoba menganalisa makna dari ekspresi wajah yang digambar pelaku lewat gambar wanita yang mirip dengan tokoh anime berikut ini.
Pada gambar tersebut, orang awam sekalipun tentu tahu bahwa wajah wanita dalam gambar ini nampak sedih karena ada air mata yang jatuh ke pipinya.
Namun, di sini Poppy Amalya mencoba menggali lebih dalam makna ekspresi wajah tersebut.
"Ekspresi wajah... fokus ke bola matanya... ini adalah gambar yang di buat pelaku, perhatikan kombinasi takut, kesakitan, kesedihan, air mata mengalir di tengah, (sebelah kiri lihat) menandakan frustasi yang dalam... asumsinya ia tdk bisa mengeluarkan semua sakit di atas, karena di paksa utk tahan....ekspresi wajah... fokus ke bola matanya... ini adalah gambar yang di buat pelaku, perhatikan kombinasi takut, kesakitan, kesedihan, air mata mengalir di tengah, (sebelah kiri lihat) menandakan frustasi yang dalam... asumsinya ia tdk bisa mengeluarkan semua sakit di atas, karena di paksa utk tahan....," tulis Poppy Amalya.
• Vebby Palwinta Mantan Baim Wong Lamaran, Hasil Comblangan Sahabatnya, Eks Rizky Febian akan Menikah
• 13 Coretan Misterius Siswi SMP yang Bunuh Bocah 6 Tahun, Penuh Gambar Wanita Bersedih & Diikat Tali?

Slide 1: film yang kerap ia tonton. Slide 2: gambar yang ia buat.... dengan akhir yang sama, lapor ke polisi. Pahami ekspresi wajah...

Pilihan kalimat yang dipilih pelaku, termasuk anak-anak di atas rata-rata kecerdasannya?

"Dari pilihan kalimatnya dan analisanya, ia adalah anak yang di atas rata2 kecerdasannya.... kepikiran ada kalimat .... Rehabilitasi... usia 15 tahun (emoji sedih).... atas perilakunya. Ya Allah semoga kita kita bs ambil hikmah atas peristiwa ini ya... dan di jauhkan keluarga kita semua... dari hal negatif. Amin Yra. Nite semua... peluk anakmu ya sebelum tidur... dan blg kalau kamu menyayanginya... agar ia aman," tulis Poppy Amalya.
• Sosok Horor Tokoh Idola Siswi SMP Pembunuh Bocah 6 Tahun, 13 Gambar Perempuan Sedih Diselidiki
• ALASAN Najwa Shihab hingga Luna Maya Bela Puteri Indonesia Kalista Iskandar yang Tak Hafal Pancasila
Simpan 13 lembar kertas

Kasus siswi SMP bunuh bocah 6 tahun masih ramai diperbicangkan, secara perlahan polisi mulai menemukan barang bukti yang berada di rumah pelaku.
Satu diantara barang bukti yang berhasil ditemukan, belasan coretan milik pelaku yang menjadi sorotan.
Total, ada 13 lembar kertas yang dicoret-coret oleh siswi SMP yang membunuh bocah 6 tahun tersebut.
Belasan lembar coretan itu dinilai cukup misterius dan menyimpan banyak makna.
Gambar yang begitu menyita perhatian adalah coretan siswi SMP itu dipenuhi dengan gambar wanita bersedih dan ada pula gambar seorang perempuan yang diikat dengan tali.
Lantas apa maksud dari gambar tersebut?
Dikutip dari Tribunnewsmaker.com (grup TribunJatim.com ), NF (15), menyimpan 13 gambar dan menuliskan beberapa kalimat di dalamnya.
Jumlah total tersebut berdasarkan pantauan TribunJakarta.com (grup TribunJatim.com ), bersama Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Susatyo Purnomo Condro, seusai konferensi pers, di kantor Polres Metro Jakarta Pusat, Sabtu siang (7/3/2020).
Dari 13 gambar tersebut didominasi dengan gambar wajah perempuan seakan sedang bersedih.
"Total ada tiga belas, nih. Ini gambar dia semua," kata Susatyo, di kantornya.
Dari 13 gambar ini, sambungnya, ada gambar yang menjadi favorit pelaku, tokoh dalam film Slender Man.
"Ini adalah salah satu tokoh favoritnya, (Slender Man), ini kisah tentang film kekerasan dan horor," kata Susatyo.
Ada pula tulisan seperti soal psikotes.
• Sisi Kelam Siswi SMP Pembunuh Bocah 6 Tahun, Senang Siksa Kodok & Cicak, Pesan Kebencian Buat Ayah
• Rutinitas Siswi SMP yang Ngaku Bunuh Bocah 6 Tahun ke Polisi, Dikenal Pendiam, Tak Disangka Tetangga
Lalu ada gambar perempuan berambut pendek yang pada bagian tubuhnya terikat tali.
Dalam gambar tersebut ada tulisan keep calm and give me torture.
Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Susatyo Purnomo memperlihatkan buku catatan milik remaja 15 tahun yang bunuh bocah 6 tahun di Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (6/3/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI)
Susatyo menyatakan, pelaku ini memang mahir menggambar dan berbahasa Inggris.
Kalimat berbahasa Inggris ini jika diartikan dalam bahasa Indonesia, yakni 'tetap tenang dan beri aku siksaan'.
"Di sini ada korban terikat, kemudian dimasukkan ke dalam lemari, yang bersangkutan juga pernah menggambar (perempuan diikat tali) dengan kalimat 'keep calm and give me torture'," jelas Susatyo.
Kami mencoba mendalami dari berbagai catatan-catatan yang dimiliki oleh si pelaku.
"Kami menemukan catatan-catatan dan gambar-gambar perempuan menangis," sambungnya.
Beberapa curahan hati dan emosi pelaku pun dituangkan pada sebuah papan tulis.
"Selain itu, ada rasa kekecewaan kepada keluarga di dalam papan tulisnya pelaku. Juga berbagai gambar-gambar kesedihan, kelihatan mata saja dan sebagainya," ujar Susatyo.
"Ini akan kami kumpulkan buktinya sebagai menjadi bahan pertimbangan perkara ini. Ini menjadi perhatian kami semua," kata Susatyo.