Antisipasi Virus Corona di Surabaya
Pasokan Darah di PMI Surabaya Minim, Imbas Wabah Virus Corona, Mulanya 450 Jadi 140 Pendonor/Hari
Pasokan darah di PMI Kota Surabaya menurun sebesar 60 persen akibat pembatasan kegiatan sosial untuk pencegahan virus Corona.
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pembatasan kegiatan sosial untuk pencegahan penyebaran Covid-19 telah berdampak pada pasokan darah di PMI.
Termasuk di PMI Kota Surabaya yang pasokan darahnya berkurang hingga 60 persen.
Wakil Ketua I PMI Kota Surabaya, Ir Tri Siswanto mengungkapkan, kekurangan pasokan darah itu karena minimnya pendonor.
• UPDATE TERBARU Pasien Positif Virus Corona di Jatim, Bertambah Jadi 9 Orang, ODP Meningkat Tajam
Bahkan, 40 rencana donor darah kolektif juga dibatalkan.
"Jika biasanya sehari kami bisa mendapat sekitar 450 pendonor, sekarang hanya 140an pendonor," ujarnya di kantor PMI Kota Surabaya, Kamis (19/3/2020).
Dikatakan Tri, jika kondisi pasokan darah terus begini, pihaknya akan kesulitan memenuhi pasokan darah.
• Perubahan Drastis Bule Cantik Setelah Nikahi Pria Muntilan di 2018, Foto Barunya Manglingi: Thanks
• Gaya Busana Via Vallen di Ultah Betrand Peto Disorot, Tampil Elegan dengan Tas Mungil Rp 13 Juta
Iapun mengungkapkan, pasien dari salah satu rumah sakit di Surabaya sempat tidak mendapatkan darah.
Padahal telah dijadwalkan operasi.
"Beruntung kami dapat darah dari pendonor dua jam sebelum jadwal operasi," lanjutnya.
Kekurangan darah ini dikatakan Tri, juga terjadi di daerah lain.
• Reaksi Desta Baca Sindiran Soleh Solihun ‘Banyak Doa’ ke Ari Untung Kala Bahas Corona, Desta: Ngaco
Seperti keluarga pasien dari Kediri yang berkendara sendiri untuk mencari darah ke PMI.
Pasalnya, istrinya harus dioperasi Caesar.
"Saat ini saja beberapa wilayah PMI sudah kekurangan darah. Dan kami sebagai pekerja sosial harus saling membantu," ujarnya.
• Warga Jatim Ingin Tes Coronavirus? Bisa Akses Website Cek Mandiri Covid-19, Tak Perlu Langsung ke RS
Tri menjelaskan, pihaknya telah meminta bantuan Polda dan Kodam untuk bantuan donor darah di kantor PMI secara kolektif kecil.
Jika biasanya mobil PMI datang untuk donor darah kolektif hingga 59 orang, kini pendonor diminta datang bergantian lima atau 10 orang.
"Jadi kami meminta pendonor tetap melakukan donor darah, tetapi dilakukan secara kelompok kecil. Datang secara individual ke kantor. Atau menggelar donor darah dengan pembagian jadwal pendonor yang bergantian," pungkasnya.
• VIRAL Foto Selembaran Biaya Pemeriksaan Covid-19 di RS Unair, Dirut Bilang Cuma Draft & Tak Berlaku
Penulis: Sulvi Sofiana
Editor: Arie Noer Rachmawati