Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Populer

Romansa Sesama Jenis Berujung Maut, Pria Bunuh Pacar karena Dituduh Mendua, Chat WA Cewek Pemicunya

Kasus romansa sesama jenis di Jakarta berujung maut baru saja terungkap. Seorang pria membunuh pacar sejenisnya seusai bercinta.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
dreamstime.com
ILUSTRASI - Pria bunuh pacar sejenisnya. Peristiwa di Jakarta. 

Baru ketika MN terlelap SM mengambil sebilah pisau yang berada di bagian dapur indekos MN lalu menusuknya.

Arie menuturkan SM menusuk MN sebanyak tiga kali di bagian leher, dan satu kali di bagian perut hingga tewas lalu kabur.

"Agar teriakan korban tidak terdengar tersangka membekap mulut korban menggunakan bantal. Pisaunya lalu dibuang ke tempat sampah," tuturnya.

Tersangka pembunuhan MN (26), Samsul Bahri (22) saat dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolrestro Jakarta Timur, Senin (23/3/2020).
Tersangka pembunuhan MN (26), Samsul Bahri (22) saat dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolrestro Jakarta Timur, Senin (23/3/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Pernyataan SM

SM tampaknya tak terima saat dituding MN berselingkuh dengan seorang perempuan.

Dari sejumlah pertanyaan yang diajukan Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Arie Ardian Rishadi, SM hanya menjawab dua pertanyaan.

Di antaranya pengakuan membunuh MN karena kepergok berkomunikasi dengan seorang perempuan lewat WhatsApp.

"Dia ikut campur urusan pribadi saya pak," kata SM saat ditanya Arie motifnya membunuh di Mapolrestro Jakarta Timur, Senin (23/3/2020).

Seusai mengakui motifnya, SM langsung tertunduk dan bungkam.

Arie menuturkan SM dan MN baru satu bulan menjalin hubungan dan sudah dua kali berhubungan badan di indekos MN.

"Mereka dikenalkan sama teman yang juga memiliki orientasi seksual serupa. Untuk korbannya ini pegawai di satu toko PGC (Pusat Grosir Cililitan)," ujar Arie.

VIRAL Kelakuan Ria Ricis Syuting di Tengah Corona, Warga Emosi, Chat dari Ketua RW Bocor, Diacuhkan?

Pengakuan SM berubah-ubah

Kasat Reskrim Polrestro Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo menyebut SM ditangkap pada Jumat (20/3/2020) tanpa perlawanan dan mengakui perbuatannya.

Namun keterangan yang diberikan SM kepada penyidik Satreskrim Polrestro Jakarta Timur berubah-ubah sehingga menyulitkan.

"Pertama dia mengaku kesal sering diajak hubungan badan. Kemudian berubah jadi kesal karena korban membuka hubungan mereka ke teman-temannya," tutur Hery.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved