Sepak Bola saat Wabah Virus Corona
Gelandang Persebaya Surabaya Aryn Williams Pilih Berlatih di Australia hingga Suasana Membaik
Tak ada alasan untuk Gelandang Persebaya Surabaya, Aryn Williams, tidak latihan. Meski tim telah meliburkan pemainnya untuk antisipasi Covid-19.
Penulis: Ndaru Wijayanto | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gelandang Persebaya Surabaya, Aryn Williams, memilih pulang ke Australia pasca kompetisi Liga 1 2020 dihentikan hingga 29 Mei mendatang.
Kebetulan seluruh pemain Persebaya Surabaya juga mendapat libur dari manajemen tim sebagai bentuk antisipasi terkait penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Meski begitu, gelandang berusia 26 tahun ini tidak punya alasan untuk tidak berlatih, karena oleh tim pelatih telah diberikan tugas rumah agar bisa menjaga kebugaran fisik.
• Bek Muda Persebaya Koko Ari Jaga Kebugaran di Tengah Libur dengan Kombinasikan Latihan dan Bersepeda
• Ingin Tetap Prima Meski Tim Diliburkan, Kapten Persela Lamongan Tambah Porsi Latihan Khusus
Tidak cuma Aryn Williams saja, seluruh pemain Persebaya Surabaya juga mendapat tugas melakukan individual training dari rumah masing-masing, hingga situasi membaik.
"Saya ingin kondisi 100 persen saat kembali berlatih dengan Persebaya. Jadi saya melakukan banyak hal saat berlatih di rumah," kata Aryn Williams, Senin (30/3/2020).
Hingga situasi membaik serta kompetisi kembali bergulir, pemain bernomor punggung 28 di Persebaya Surabaya ini menegaskan akan menyiapkan diri sebaik mungkin.
"Jadi saya akan menyiapkan diri dengan baik saat tim kembali menggelar latihan, tentunya saat situasi terkait virus juga sudah mulai tenang," jelasnya.
• Di Tengah Pandemi Covid-19, Kiper Madura United Pilih Habiskan Masa Libur di Bangkalan
• Liga 1 2020 Ditunda hingga 29 Mei, Persebaya Surabaya dan Madura United Pilih Legawa
• Arema FC Masih Liburkan Pemainnya, Vikrian Akbar Akui Kangen Latihan Bareng Tim
Untuk memastikan program individual training tetap berjalan, Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, meminta semua pemain mengirimkan video saat latihan.
"Pemain kita wajibkan mengirim video saat melakukan individual training, video itu harus dikirim setiap hari," kata Aji Santoso.
Editor: Dwi Prastika