Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Olahraga saat Wabah Virus Corona

Pelatih Fisik PBSI Imbau Atlet Tetap Berlatih untuk Jaga Kondisi Tubuh di Tengah Mandeknya Kompetisi

Meski atlet belum berlatih secara normal, pelatih fisik PBSI menyarankan agar para atlet tetap berlatih ringan untuk menjaga kondisi tubuh.

Penulis: Taufiqur Rohman | Editor: Dwi Prastika
BADMINTONINDONESIA.ORG
Pelatih fisik Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Felix Ary Bayu Marta, 2020. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Taufiqur Rochman

TRIBUNJATIM.COM - Pelatih fisik Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Felix Ary Bayu Marta, mengimbau para atlet untuk tetap berlatih di tengah kondisi pandemi virus Corona (Covid-19) yang terjadi di Indonesia.

Meski atlet belum berlatih secara normal, Felix Ary Bayu Marta menyarankan agar para atlet tetap berlatih ringan untuk menjaga kondisi tubuh.

Felix Ary Bayu Marta menjelaskan, setiap hari para pebulu tangkis yang tergabung dalam Pelatnas Cipayung, mendapatkan program latihan dari para pelatih fisik tiap sektor.

Respons Pelatih PSG Gresik setelah Mendengar Usulan Liga Indonesia Musim 2020 Dihentikan Permanen

Tes sebelum Balapan Perdana Jadi Solusi agar Pembalap Bisa Tampil Melesat saat MotoGP 2020 Dimulai

Programnya pun bervariasi menyesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan si atlet tersebut.

Di antaranya program latihan yang diberikan mencakup latihan endurance (ketahanan), speed (kecepatan), strength (kekuatan), koordinasi gerak, dan sebagainya.

"Sekarang di pelatnas ada sesi lari, latihan sepeda dan bodyweight, program latihannya sama, tidak ditambah dengan berkurangnya porsi latihan teknik, karena imbauannya tidak boleh terlalu capek," kata Pelatih Fisik PBSI, Felix Ary Bayu Marta, seperti dikutip TribunJatim.com dari laman resmi PBSI, Rabu (8/4/2020).

"Intensitas justru yang coba dinaikkan, durasi atau volume latihan yang dikurangi," lanjutnya.

Lelang Jersey Kiper Persik Kediri untuk Penanganan Covid-19 Terjual dengan Harga Rp 2,1 Juta

Wajibkan Pemainnya Latihan Saat Libur Kompetisi, Madura United Beri Program Sesuai Permasalahan

Di sisi lain, jajaran pelatih fisik juga terus berkoordinasi dengan pelatih teknik untuk mengevaluasi performa atlet selama di lapangan.

Kekhawatiran akan menurunnya intensitas latihan pasti membawa pengaruh bagi kondisi fisik atlet, disoroti oleh para pelatih, khususnya kondisi VO2 max para atlet, sebelum peristiwa pandemi ini terjadi.

VO2 max merupakan parameter kebugaran seorang atlet yang nantinya mempengaruhi tingkat intensitas dan ketahanan si atlet dalam berlari dalam waktu tertentu dan kecepatan tertentu.

MotoGP 2020 Ditunda, Franco Morbidelli Ungkap Kegiatannya selama Menjalani Karantina di Rumah

Pertanyakan Gaji Maret Hanya 25 Persen Padahal Lakoni Dua Laga, Pelatih Persik Serahkan pada APSSI

Untuk itulah dirinya berpesan kepada para atlet, supaya tetap menjaga kondisi tubuh masing-masing meski dalam kondisi seperti ini.

"VO2 max akan turun itu pasti, tapi bagaimana kita jaga supaya turunnya tidak signifikan, mereka harus punya kesadaran, profesi mereka itu adalah atlet, jadi harus ada tanggung jawabnya," tutup Felix Ary Bayu Marta.

Editor: Dwi Prastika

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved