Pembuktian Oh In Kyun Soal Keraguan Aremania pada Tampilan & Usia: Jalankan Latihan Fisik di Korsel

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Oh In Kyun playmaker asing asal Korea Selatan, datang diusia senja ke Arema FC.

Awal kedatangannya banyak diragukan Aremania. Aremania sempat memiliki harapan lebih soal rekrutan baru pemain Asia Arema FC.

Bahkan hingga kini dari pekan pertama hingga pekan ketiga kompetisi, sebelum akhirnya kompetisi dihentikan, peran In Kyun juga masih saja diragukan.

• Alasan Kushedya Hari Yudo Selalu Tampil Ngosek Bela Arema FC: Tato Manusia Kepala Singa Jadi Bukti

• Arema FC Bagikan 500 Nasi Bungkus Tiap Hari untuk Pekerja Jalanan di Depan Kandang Singa

• Di Hari Ulang Tahun PSSI ke-90, Arema FC Doakan agar Sehat Walafiat Mengemban Amanah

Pasalnya dari empat pemain asing milik Arema, peran keempatnya termasuk In Kyun masih belum terlihat maksimal.

Soal In Kyun, ini juga tak lepas dari usianya yang telah menginjak 35 tahun. Usia 35 tahun dianggap kurang ideal oleh sebagian orang, apalagi di Arema banyak pemain muda yang diyakini memiliki fisik lebih prima.

Tak ingin dianggap 'loyo', mantan pemain Persipura itu tak ingin banyak bicara. Menurutnya ia lebih baik menganut peribahasa 'diam itu emas'.

"Ya saya tahu soal itu (usia, red). Pertanyaan soal itu juga pernah saya dapat saat di Persib. Tapi biarkan saja. Yang terpenting akan saya buktikan saat di lapangan. Saya akan memberikan yang terbaik untuk Arema FC," kata Oh In Kyun, Senin (20/4/2020).

Untuk membuktikan hal tersebut, In Kyun bertekad akan tampil maksimal serta sungguh-sungguh, rajin menjaga kondisi serta meningkatkan fisiknya. Sekalipun saat ini ia berada di negaranya Korsel.

Ia juga tak jarang mengunggah video latihan di insta story instagram pribadinya @inkyunreal85.

"Saya melakukan olahraga mandiri selama libur kompetisi. Menjalankan program latihan dari pelatih, meskipun kompetisi saat ini libur," ujarnya.

Lebih lanjut, pemain yang pernah menjadi anak asuhan Mario Gomez di Persib Bandung tahun 2018 itu, menilai yang terpenting saat ini ialah sama-sama saling menjaga kesehatan dan kebersihan agar wabah corona segera hilang.

"Semoga wabah ini segera berlalu agar kompetisi bisa berjalan kembali," jelas In Kyun