Hari Pertama Sosialisasi PSBB Jawa Timur, Jajaran Kepolisian Mulai Mengedukasi Masyarakat

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fatimatuz Zahroh

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sosialisasi pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar atau PSBB Jawa Timur, meliputi kawasan Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Gresik, berlangsung mulai Jumat (25/4/2020).

Sosialisasi pada masyarakat dilakukan oleh jajaran kepolisian. 

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, menuturkan, jajaran kepolisian telah melakukan upaya untuk sosialisasi hari pertama kepada masyarakat terkait penerapan PSBB Jawa Timur yang secara resmi akan diterapkan pada Selasa (28/4/2020) mendatang.

• UPDATE CORONA Jatim Sabtu 25 April, Penambahan 78 Kasus Positif, 14 Kasus dari Temboro: Dominan WNA

• Jelang PSBB Surabaya, Pemkot Jamin Beri Bantuan Bahan Pokok bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Sosialisasi ini akan berlangsung hingga dua hari ke depan. 

“Terkait PSBB betul kita sudah sosialisasi untuk hari pertama kegiatan PSBB yang dilakukan berdasarkan Pergub, SK Pergub, terkait Perwali Kota Surabaya, Perbup Gresik, dan Perbup Sidoarjo,” kata Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.

“Sejauh ini, laporan konkret belum ada, tapi kita sudah masuk untuk melakukan edukasi secara konstruktif terkait pelaksaan PSBB Jawa Timur tanggal 28 April mendatang, bahwa nanti dari kehidupan masyarakat ada beberapa yang diatur dalam Pergub, Perbup, dan Perwali,” imbuhnya.

Di sisi lain Sekdaprov Jawa Timur, Heru Tjahjono, mengatakan, besok akan ada sosialisasi bersama-sama dengan gubernur Jawa Timur, kapolda Jatim, dan juga bupati, wali kota secara serentak lewat media.

• Ada Larangan Mudik selama Pandemi Covid-19, Puluhan Kendaraan Pemudik Menuju Sidoarjo Disuruh Balik

• JADWAL Salat Tarawih Surabaya, Dilengkapi Salat Subuh hingga Isya Selama 30 Hari Puasa Ramadhan

Sosialisasi ini disampaikan agar masyarakat taat pada aturan PSBB Jawa Timur yang akan dilangsungkan selama 14 hari mendatang. 

PSBB Jawa Timur dilakukan karena jumlah peningkatakan kasus virus Corona atau Covid-19 di Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo begitu tinggi dan sudah masuk dalam kriteria penerapan PSBB yang diatur dalam Kemenkes.

“Jadi besok akan kita lakukan bersama-sama sosialisasi dengan Forkopimda, ada gubernur ada kapolda juga bupati, wali kota. Sosialisasi ini kita sampaikan besar-besaran melalui media. Baik cetak, TV, dan juga radio,” kata Heru.

Kondisi penyebaran virus Corona atau Covid-19 di kawasan Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik masih menunjukkan peningkatan signifikan.

• Warga Wajib Pakai Masker saat PSBB Sidoarjo, Pedagang yang Melanggar Bakal Ditutup Tempat Usahanya

• PSBB Gresik Berlaku Mulai 28 April, Tim Gabungan Perketat Tujuan Kendaraan, Suhu Penumpang Dicek

Pada Sabtu (25/4/2020), ada tambahan 78 kasus positif Covid-18 di Jawa Timur.

Untuk Kota Surabaya kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 41 orang, lalu untuk Kabupaten Sidoarjo bertambah 7 orang, dan untuk Kabupaten Gresik bertambah 1 orang. 

Sedangkan untuk Provinsi Jawa Timur per hari ini total kasus positif Covid-19 menjadi 768 orang dengan jumlah yang masih dalam perawatan ada 544 orang. 

• Selain Cegah Penyebaran Covid-19, Ini Alasan Pemkot Berlakukan Jam Malam saat PSBB Surabaya