Viral Aksi Jambret 2 Pria Tarik Tas Emak saat ke Pasar di Surabaya, Korban Luka saat Jatuh Dijambret

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Aksi penjambretan kembali terjadi di Jalan Jagir Wonokromo, Surabaya, Selasa (5/5/2020) kemarin.

Informasinya, korban adalah seorang perempuan penjual sayur yang setiap hari membeli stok dagangan di Pasar Tradisional, Wonokromo, Surabaya.

Perempuan itu dikabarkan jatuh terjerembab setelah dijambret komplotan jambret di kawasan jalan tersebut.

• VIRAL Wanita di Pancoran Jakarta Selatan Disiram Air Aki, Dikira Korban Jambret, Polisi: Love Story

• Jambret Kediri Sembunyi 7 Jam di Kebun Tebu, Dikepung Massa & Ditangkap, Aksi Brutal Tewaskan Korban

• DETIK-DETIK Jambret di Kediri Dikepung Massa di Kebun Tebu 7 Jam, Pelaku Sebabkan Laka Beruntun

Dan kabar tersebut ternyata telah beredar luas maujdi halaman grup media sosial Facebook (FB), setelah diunggah oleh sebuah akun bernama 'Adi Javaoutdor'.

Akun tersebut mengunggah sebuah konten postingan berupa foto korban, yang dibubuhi narasi panjang.

"Korban jambret lagi pagi ini. Jalan Raya Jagir, Wonokromo. 3 hari berturut turut di obok obok jambret, korban kebanyakan ibu2 yang mau kulakan ke pasar, mohon ke aparat berwenang untuk jadi perhatian," tulis akun tersebut.

Adi membenarkan adanya kejadian tersebut. Korbannya adalah seorang wanita penjual sayur.

Akibat kebrutalan pelaku, korban kehilangan barang berharga di dalam tasnya.

"Benar mas. Yang diambil tas," ujarnya saat dikonfirmasi awak media, Rabu (6/5/2020).

Minggu (3/5/2020) kemarin, kejadian serupa, aksi penjambretan juga terjadi di kawasan jalan tersebut.

Korbannya wanita paruh baya, Ninik (63) warga Jalan Gembili Raya, Jagir, Wonokromo, Surabaya.

Insiden percobaan penjambretan itu terjadi sekira pukul 13.24 WIB. Ninik yang tengah mengayuh sepeda anginnya itu melintas di kawasan jalan tersebut.

Di luar dugaan dari arah belakang, dua orang pelaku jambret mendekatinya lalu berupaya merampas tas bawaannya.

Sontak aksi itu membuat Ninik kaget dan membuat tubuhnya terjerembab ke aspal jalan.

Dan membuatnya mendera sejumlah luka, seperti goresan di bagian punggung dan benjolan (inflamasi) kepala. Namun untungnya barang dan harta benda Ninik masih bisa diselamatkan.