19 Karang Taruna di 3 Kabupaten Himpun 2.000 Paket Sembako untuk Warga Terdampak Wabah Covid-19
Sebanyak 19 Karang Taruna di Probolinggo, Pasuruan dan Lumajang menghimpun lebih 2.000 paket sembako untuk warga terdampak wabah Covid-19.
TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Sebanyak 19 Karang Taruna di tingkat desa di Probolinggo, Pasuruan dan Lumajang menggelar aksi bersama dalam program Ramadhan Heppiii.
Mereka mengumpulkan lebih dari 2000 paket sembako yang kemudian dibagikan kepada masyarakat yang terdampak wabah Covid-19 di ketiga wilayah itu.
Dalam siaran persnya, Waluyo Utomo, Koordinator Heppiii Community Kecamatan Purwosari, Pasuruan, menjelaskan di wilayahnya terdapat 4 karang taruna yang akan ambil bagian dalam kegiatan ini.
Semuanya berada di Desa Martopuro. Rencananya, mereka akan membagikan paket sembako yang berisi 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, mie instan, roti, minuman isotonic, dan kopi sachet pada Rabu (13/5/2020).
Menurut Waluyo, paket sembako ini akan dibagikan kepada warga Desa Martopuro yang terdampak wabah Covid-19, khususnya mereka yang terkena PHK atau dirumahkan.
Namun, pihaknya lebih dulu melakukan pendataan agar pembagian paket sembako ini tidak salah sasaran.
“Sasaran kami adalah warga yang kehilangan penghasilan karena di-PHK. Syaratnya, penerimanya belum mendapat bantuan dari pemerintah. Biar ada keadilan dan tidak tumpang tindih,” ujar Waluyo.
Pembagian sembako untuk korban PHK juga akan dilakukan Komunitas Heppiii Community di Probolinggo, Jawa Timur.
Menurut Syaifullah dari Karta Desa Paiton, Probolinggo, banyak warga Desa Paiton yang tadinya bekerja di sejumlah perusahaan, toko, restoran, hingga warung terkena PHK sejak adanya wabah corona.
Paket sembako yang akan dibagikan oleh Karta Desa Paiton meliputi 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir, dan roti.
“Ini merupakan bentuk kepedulian kami dari karang taruna untuk membantu warga yang terdampak corona. Karena itulah kami bersatu, bahu-membahu, dan bersama-sama membuat kegiatan ini untuk memberikan manfaat bagi orang lain,” tutur Syaifullah.
Rencananya paket sembako di Desa Paiton akan dibagikan dengan sistem door to door, langsung ke rumah-rumah warga yang berhak menerima.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk penerapan protokol physical distancing seperti anjuran pemerintah.
Sementara itu, Komunitas Heppiii Community di Lumajang sudah lebih dulu beraksi pada 2 Mei lalu.
Rudi Mulyono dari Karang Taruna Sabuk Semeru Sumber Mujur mengatakan sebagian besar penerima paket sembako di wilayahnya adalah para pelaku usaha dan pekerja di Kawasan Wisata Hutan Bambu Lumajang.