BK3S Jatim Salurkan 2020 Paket Sembako Kepada Masyarakat Berdampak Pandemi Covid-19

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Mayang Essa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pandemi Covid-19 ditengah Ramadan menjadi momentum bagi Badan Koordinasi Kesejateraan Sosial (BK3S) Jatim melakukan kegiatan berbagi kasih. 

Kepada masyarakat berdampak mulai dari lansia dan duafa, kelompok difabel, dan guru honorer, telah disalurkan sebanyak 2020 paket sembako ke beberapa kota di seluruh Jawa Timur. 

Diantaranya Kota Surabaya, Mojokerto, Sidoarjo, Gresik, Nganjuk, Tuban, Jombang dan Pasuruan yang akan dibagikan secara bertahap. 

“Bentuk Tali Asih ini merupakan kegiatan yang sudah terjadwal setiap tahunnya yaitu buka bersama saat Ramadhan dengan mengundang 1000 anak yatim piatu. Karena terjadinya pandemi saat ini, maka kami alihkan untuk memberikan paket sembako ke masyarakat berdampak dan beberapa panti asuhan di Jawa Timur,” ungkap Pinky Saptandari, Ketua Umum BKKKS Jawa Timur, Senin (11/5/2020). 

Lanjut Pinky, kegiatan bagi 2020 paket sembako yang berlangsung hingga 18 Mei 2020 ini tidak hanya menyasar masyarakat secara individu, namun juga kelompok.

• Tekad Hotman Paris Mendadak Mau Hidup Sederhana, Bingung Juali Aset, Singgung Ketenangan: Aku Lelah

• Hari ini, PT Pos Indonesia Menyalurkan BST Dari Kemensos Kepada 5 Ribu KK Asli Surabaya

• Kontraknya di Lechia Gdansk Akan Berakhir, Egy Maulana Vikri Sebut Ingin Terus Main di Benua Eropa

Kelompok difabel di Jawa Timur yaitu Difabel Motor Indonesia (DMI) dan Himpunan Wanita Difabel Indonesia misalnya. Lewat organisasi tersebut akan memberikan informasi terkait data penrima secara tepat sasaran. 

“BK3S akan memberikan kepada para komunitas atau organisasi yang menjadi koordinator untuk dibagikan kepada para anggotanya, sehingga proses lebih cepat dan tepat sasaran,” paparnya. 

Sehingga, dalam pendistribusian 2020 paket sembako tidak berdasarkan wilayah, namun data dari masing-masing organisasi yang nantinya akan disalurkan langsung pada penerimanya.

Sebanyak 2020 paket sembako yang sudah distribusikan tersebut, Pinky berharap moment Ramadan istimewa di tengah pandemi virus Corona atau Covid-19 ini, agar masyarakat dapat pulih kembali dan menjadikan wabah sebagai bentuk pembelajaran untuk tetap bekerjasama membantu lebih banyak masyarakat yang membutuhkan.