Virus Corona di Indonesia
Curhat Pilu Dokter Relawan Covid-19 Tanggapi Tagar 'Indonesia Terserah': Kita Tidak akan Menyerah
Ramai tagar Indonesia Terserah, dokter relawan Covid-19 di Wisma Atlet, Debryna Dewi angkat suara.
Ia membantah bahwa tagar tersebut merupakan suatu bentuk protes meski mengaku dirinya tak suka banyak orang melanggar Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Bukan protes, kami memang tidak menyukai ketidakpatuhan masyarakat untuk melanggar PSBB," ucap dia.
Ungkap Capek dan Marah
Tak hanya itu, Debryna juga menyebut tak ada satupun orang yang tak punya potensi tertular Virus Corona.
Termasuk masyarakat yang nekat berkerumun di tempat umum itu.
"Menurut kami tidak ada satupun orang yang bisa luput dari Coronavirus ini, makanya orang harus patuh dengan social distancing," jelas Debryna.
"Tidak ada yang kebal, tidak peduli siapapun, tidak peduli uangnya berapa, tidak peduli background-nya apa."
Karena itu, ia kembali mengingatkan masyarakat untuk mematuhi aturan PSBB.
Meskipun begitu, Debryna menyebut tagar 'Indonesia Terserah' yang disampaikan para tenga medis itu bukanlah wujud protes.
"Jadi semuanya harus patuh dengan peraturan, apapun peraturan yang mendukung social distancing," terang Debryna.
"Saya rasa kami tidak protes, kami tidak marah."
Ia tak memungkiri jika para tenaga medis merasakan sedikit kemarahan melihat tindakan warga yang nekat itu.
Lantas, Debryna meminta masyarakat mengingat bahwa para tenaga medis juga manusia yang perlu dijaga keselamatannya.
Ia juga mengaku lelah mengurusi banyaknya pasien Virus Corona yang makin bertambah.

• Nasib Miris Pria Remehkan Corona, Sebut Tipuan Pemerintah, Ucapan Beda setelah Kena: Bukan Menakuti
"Marah mungkin iya cuma itu tadi ya sudah, kalau memang mau begitu terserah," ucap dia.