Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Bintangi Sinetron 'Dari Jendela SMP', Rey Bong dan Sandrinna Michele Akui Tak Sulit Bangun Kemistri

Dua artis muda, Rey Bong dan Sandrinna Michele sama-sama membintangi judul sinetron "Dari Jendela SMP".

Editor: Pipin Tri Anjani
Instagram via Tribun Sumsel
Sinetron "Dari Jendela SMP" di SCTV. 

TRIBUNJATIM.COM - Dibintangi artis muda, sinetron Dari Jendela SMP sukses mencuri perhatian penonton.

Sinetron Dari Jendela SMP yang tayang SCTV ini mengisahkan kehidupan anak remaja.

Dua artis muda, Rey Bong dan Sandrinna Michele sama-sama membintangi judul sinetron "Dari Jendela SMP".

Selama proses syutiing, diakui keduanya tak mengalami kesulitan menjalin kemistri.

Rey Bong sudah lama mengenal Sandrinna. Namun, baru kali ini berada di satu judul sinetron yang sama.

Ia juga tak kesulitan menjalin kemistri karena sosok Sandrina yang ramah dan asik saat diajak mengobrol.

10 Potret Rey Bong, Aktor Muda yang Perankan Joko dalam Sinetron Dari Jendela SMP di SCTV

Daftar Pemain Sinetron Dari Jendela SMP di SCTV, Rey Bong Perankan Joko, Simak Sinopsisnya!

"Sebenernya aku sama Sandrinna kenal dari beberapa tahun lalu. Dari umur 7 tahun sekarang umur udah 15 tahun, tapi baru kali ini disatuin di project yang sama," ujar Rey Bong dalam telekonfrensi sinetron "Dari Jendela SMP", Rabu (1/6/2020).

"Kalau kemistri Sandrinna juga pinter dan anaknya humble jadi kita ngobrol aja dengan baik," terangnya.

Senada dengan Rey Bong, Sandrinna juga mengaku tak kesulitan menjalin kemistri dengan lawan mainnya di sinetron itu

"Sebagai teman udah kenal dari lama. Reybong untungnya humble juga dia baik juga sama semuanya. Sama yang lain kenal, sama Rey Bong udah lama tapi baru pertama main sama Rey Bong dan untuk

"Karakter wulan sebenernya banyak nilai moral yang bisa dikasih ke masyarakat dan itu sangat apa ya bagus karena anak muda zaman sekarang pergaulannya udah mulai gimana gitu ya," ucap Sandrinna.

Sinetron yang dibintangi Rey Bong dan Sandrinna mulai tayang pada Senin (29/6/2020) kemarin di stasiun televisi SCTV. Selain Rey Bong dan Sandrinna, sinetron tersebut juga dibintangi oleh Keisha Alvaro.

Profil Singkat Para Pemain Dari Jendela SMP, Sinetron Terbaru yang Tayang di SCTV, Ada Rey Bong

Berikut sinopsis Dari Jendela SMP:

Joko (Rey Bong) hidup bersama ibunya yang merupakan pembantu di sebuah SMP swasta.

Hidup sebagai anak yang terbilang sulit dari segi ekonomi membuatnya sering menjadi sasaran olok-olok teman-teman sekelasnya.

Dimana Joko pun sering dijuluki sebagai JAB singkatan dari Joko Anak Babu.

Meski begitu, Joko tetap menerima hinaan itu dan membalasnya justru dengan prestasi belajar yang melampaui teman-teman sekolahnya.

Di sisi lain, sosok Wulan (Sandrinna Michelle), teman sekelas Joko, cantik, rajin, dan pintar.

Sebagai ketua kelas, kala itu Wulan mencoba melerai perkelahian Gino (Emiliano Cortizo) dan Joko.

Tapi justru menjadi sasaran nyasar tinju Gino.

Saat itulah Joko mulai menyadari kehadiran Wulan, dan mulai merasa bahwa hidupnya tidak cukup hanya diisi dirinya sendiri dan ibunya.

Tanpa disadari, Joko mulai melakukan pendekatan pada Wulan.

Selain selalu berusaha bertemu dengan Wulan, ia juga bersurat-suratan, Joko pun mengajak Wulan bertemu di halaman sekolah setelah sekolah bubar.

Wulan menggunting kuku Joko karena tidak tahu apa yang harus dilakukan setelah bertemu dalam keadaan tersipu-sipu.

Kemudian Joko mengantar pulang Wulan naik becak, 3 kali melalui jalanan yang sama lantaran tidak ingin berpisah.

Mereka juga saling tukar cincin dimana Joko memberikan cincin pemberian ibunya kepada Wulan yang cuma bisa muat di jari tengah karena kebesaran.

Sementara Wulan memberikan cincinnya yang cuma bisa muat di jari kelingking Joko karena kekecilan.

Untuk merayakan acara tukar cincin, mereka memutuskan nonton film di bioskop.

Download Drama Korea Backstreet Rookie Sub Indo Episode 1-4 On Going, Link Streaming di Sini

Download Drama Korea Mystic Pop-up Bar Sub Indo Episode 1-12 (END), Nonton Streaming di Sini

Tapi karena Wulan tidak bisa keluar rumah, Joko harus menunggu berjam-jam, basah kehujanan dan sampai sakit.

Akibatnya Joko marah dan ingin putus.

Setelah lulus SMP nanti, ibu Joko ingin anak satu-satunya melanjutkan ke SMA.

Ia memang bermaksud membuat anaknya berhasil, punya titel, pangkat, dan kaya.

Pak Prapto sudah memutuskan akan membantu kalau Joko lulus tes masuk SMA.

Tapi dalam hati kecil Joko, ia ingin bekerja untuk membantu ibunya.

Apalagi, setelah masa-masa ujian, Joko telah bekerja membantu Bang Ucok di bengkelnya.

Joko memang mengagumi Pak Prapto sejak kecil, dan semakin bertambah ketika laki-laki itu membelanya saat terjadi perkelahian dengan Gino.

Tapi Joko tidak ingin hidupnya sepenuhnya tergantung pada uluran tangan Pak Prapto.

Diolok-olok dan dihina teman-temannya serta tidak punya uang untuk membeli hadiah bagi Wulan saat gadis itu berulang tahun, masih bisa ditanggungkan oleh Joko.

Tapi pada hari pengumuman kelulusan SMP, saat terjadi keributan di sekolah, dan seolah takdir sudah menentukan saatnya, Joko mendapatkan pukulan berat: ia mengetahui jati diri ayahnya.

Laki-laki itu ternyata belum meninggal, dan ia adalah anak haram sekaligus anak gelap.

Lama merindukan limpahan kasih sayang seorang ayah, ia menemukan ternyata ayahnya cuma seorang laki-laki yang tega membiarkan dirinya dan ibunya menderita demi mempertahankan reputasinya.

Joko tentu saja kecewa pada ayah biologisnya, marah pada ibunya, dan kehilangan harapan akan hidupnya.

Dan cuma Wulan yang mencoba memberikan penghiburan di tengah-tengah kegalauan perasaannya.

Di tengah kesunyian pondok tempat tinggal Joko dan ibunya, ketika kegelapan malam mulai menyapa, saat mereka berpelukan, saling membelai dan membagi duka, mereka melakukan hal terlarang.

Tanpa mereka sadari, mereka telah melompat keluar dari jendela SMP dan langsung menginjak alam dewasa yang seharusnya belum boleh mereka masuki.

Semenjak saat itu, semua yang manis, semua yang lucu dan menggemaskan dari dunia remaja mereka direnggut.

Prahara pun menghantam menciptakan duka cita, ketakutan, dan rasa malu.

Tapi di tengah-tengah gejolak yang terjadi, cinta itu masih ada, dan Joko mesti berjuang keras dalam kedewasaan yang prematur, untuk mempertahankan cinta masa remajanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rey Bong dan Sandrinna Michele Tak Sulit Bangun Kemistri di Sinetron ''Dari Jendela SMP''

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved