Mendes-PDTT Dianugerahi Gelar Doktor Honoris Causa dari UNY, PKB Jatim: Kami dan NU Bangga

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Bobby Constantine Koloway

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes-PDTT), Abdul Halim Iskandar mendapatkan anugerah gelar Doktor Honoris Causa (HC), Sabtu (11/7/2020).

Anugerah tersebut diberikan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) kepada Halim dalam bidang pemberdayaan masyarakat desa.

PKB Jawa Timur pun menyampaikan selamat.

"Kami menyampaikan selamat dan sukses. Pak Halim layak menyandang gelar sebagai Guru Desa," kata Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jatim, Fauzan Fuadi ketika dikonfirmasi di Surabaya.

Fauzan mengungkapkan bahwa selama kurun waktu kurang dari setahun memimpin Kementerian Desa, Halim mampu mengangkat potensi desa.

• Begal Bersajam Beraksi di Pucang Adi, Menyasar Emak-emak dari Pasar, Gondol Uang Ratusan Ribu

• VIRAL Curhat Cewek Fotonya Dipakai Nipu Pria, Nyaris Dinikahi, Pelaku Pendam Cinta, Lihat Endingnya

"Sehingga, kini desa menjadi garda terdepan penyangga ekonomi nasional," kata Fauzan yang juga Ketua Fraksi PKB di DPRD Jatim ini.

Termasuk, dalam penanganan situasi pandemi Covid-19.

• Karyawan RS Swasta Asal Yogyakarta Ditemukan Gantung Diri, Sang Pacar Kaget Saat Antar Makanan

• Pria Tua Nikahi Gadis Beda 30 Tahun, Bergelora hingga Punya 15 Anak, Petugas KB Beri Peringatan

Halim yang juga Ketua DPW PKB Jatim dinilai telah memastikan penyaluran bantuan melalui Bantuan Langsung Tunai (BLT) dapat cepat dan tepat sasaran.

"BLT dana desa mampu menembus angka 96 persen. Hal ini tentu berkat kerja keras dan kesungguhan beliau berkhidmat untuk desa," terangnya.

• Bakal Ada Dana Stimulan 10 Juta, Whisnu Sakti Buana Blusukan Sosialisasi ke Kampung Tangguh Surabaya

• Hasil Rapid Test Asisten 1 Sekda Gresik Reaktif, Ruangan Kerja Ditutup & Staf Jalani Rapid Test

Bukan hanya PKB, keluarga Nahdlatul Ulama pun ikut bangga.

"Hal ini membanggakan keluarga besar NU dan PKB. Tidak hanya di tingkat Jawa Timur, namun juga tingkat nasional. Mengingat ketokohan beliau saat ini," katanya.