Bersaksi di Persidangan, Sangaji Kembali Sudutkan Saiful Ilah: Singgung Soal Penyerahan Uang
Kabag ULP Pemkab Sidoarjo Sanadjihitu Sangaji kembali memberikan keterangan yang menyudutkan Bupati Sidoarjo nonaktif Saiful Ilah dalam persidangan.
Penulis: M Taufik | Editor: Taufiqur Rohman
"Saya ambil Rp 100 juta sebagaimana permintaan saya untuk bantuan ke Ambon. Yang Rp 200 juta saya serahkan ke pak bupati," tegasnya.
Besoknya dia datang ke rumah dinas bupati Sidoarjo.
Menyerahkan uang itu.
"Setelah bertemu pak bupati saya diajak ke ruang belakang. Saya sempat ditanya berapa, kemudian saya jawab Rp 200 juta dan kemudian saya taruh di meja," urai Sangaji.
Saat menyerahkan uang itu dia mengaku ada Teguh, ajudan bupati di sana.
• Akan Diresmikan Bupati Malang, Area Candi Ganter Malah Dibakar Orang, Sanusi: Tak Paham Sejarah Itu
Sangaji yakin Teguh melihatnya karena dia mengeluarkan uang dari tas dan menaruhnya ke meja.
Tapi, Teguh yang juga dihadirkan dalam sidang ini mengaku tidak melihat.
Diakui ada Sangaji malam itu menghadap bupati, tapi Teguh tak melihat ada penyerahan uang.
"Saya tidak ingat (Sangaji) bawa tas atau tidak. Saya juga tidak melihat ada penyerahan uang," kata Teguh berulangkali ditanya jaksa dan majelis hakim.
Dalam sidang, Sangaji juga mengaku pernah memberikan uang Rp 50 juta kepada Saiful Ilah.
• Anang dan Ashanty Niat Beli Rumah Baru Gantikan Istana Cinere, Harga Rp 60 M, Lihat Penampakannya!
Uang itu, Rp 25 juta dari sisa sumbangan ke Ambon dan Rp 25 juta uang pribadinya.
"Ini murni loyalitas saja, saya sebagai anak buah harus membantu karena beberapa kali pak bupati bilang sedang banyak kebutuhan," akunya.
Akhir Desember lalu, Sangaji juga mengaku menerima uang Rp 200 juta dari Ibnu Gofur.
Uang itu titipan untuk para anggota pokja dalam proyek Wisma Atlet, Avfour Pucang, dan Pasar Porong.
Tapi tidak semua diserahkan ke anak buahnya.
• Yan Vellia Blak-blakan soal Warisan Didi Kempot, Ngaku Tak Serakah, Bahas Jatah Saputri, Pesan Mas