Virus Corona di Surabaya
Intip Suasana Belajar Sekolah Penerbangan Angkasa Avia di Masa Pandemi, 40 Persen Masuk Ikut Praktik
sekolah penerbangan Angkasa Avia tetap melakukan kegiatan belajar di tengah pandemi Covid-19. Sistem berbeda, terapkan protokol kesehatan.
Penulis: Mayang Essa | Editor: Hefty Suud
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Mayang Essa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pandemi virus Corona ( Covid-19 ) yang tak kunjung usai, sekolah penerbangan Angkasa Avia tetap melakukan kegiatan belajar mengajar.
Direktur Angkasa Avia, Endry Hariyati mengatakan jika siswanya masih tetap masuk seperti biasa.
Hanya saja, di tengah pandemi, sistem belajarnya berbeda dan wajib menerapkan protokol kesehatan yang sesuai anjuran Pemerintah..
• VIRAL Ikan Bergigi Manusia Hebohkan Media Sosial, Ternyata Memang Asli, Bisa Tarung Lawan Kepiting
• Mulan Gemas Kado Spesial Ahmad Dhani, Baru Diberi Pertama Kali Seumur Hidup: Cintaku Seluas Samudera
Ia mengaku terdapat beberapa batasan.
Dari 85 siswa, akan di bagi beberapa kelas. 60 persen siswa mengikuti kelas daring dan 40 persen tetap masuk mengikuti kelas praktek.
Setiap siswa yang datang ke tempat pendidikan harus lengkap menggunakan masker dan face shield, bahkan sebelum masuk ke lingkungan pendidikan para siswa harus cuci tangan, pengecekan suhu tubuh dan menggunakan body senitizer.
• Datangi Kampung Ambon dan Santap Papeda, Whisnu Sakti Ajak Warga Ambon Ikut Cegah Covid-19
• Baim Wong Unggah Foto Lawas Nikita Mirzani Panjatkan Doanya, Nyai Heran: Pencitraan Banget Sih
"Jadi sekolah penerbangan kami tetap belajar seperti biasa namun yang beda adalah jika materi teori mereka belajar menggunakan daring sedangkan jika materi praktek otomatis mereka harus datang ke tempat praktet dengan pembagian beberapa kelas supaya tidak berkelompok, ya satu kelas saat praktek hanya 20 orang dengan jarak duduk 1 meter," ungkapnya, Minggu (19/7/2020).
Seperti salah satu contoh dalam kelas table manner yang dilakukan di salah satu hotel.
Para siswa penerbangan ini dengan protokol kesehatan menggunakan sarung tangan, face shield dan masker dalam mengikuti kelas praktek cara makan dan bersikap yang benar.
"Ini termasuk materi praktek, tidak mungkin kita praktek cara manner makan yang benar dengan cara daring. Maka saya mau tidak mau harus menerapkan protokol kesehatan tetap melakukan praktek di lokasi," imbuhnya.
Meski kini kondisi pekerjaan di dunia penerbangan sedang lesu akibat pandemi Covid-19, namun pembelajaran di dunia penerbangan lewat sekolah tetap berjalan.
Masih ada peluang bagi para lulusan sekolah penerbangan meski kondisi seperti ini.
Penulis: Mayang Essa
Editor: Heftys Suud