BPNT Bagi Warga Gresik Kategori Keluarga Penerima Manfaat, Masih Ada Kecamatan Belum Salurkan Bansos

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Hingga menjelang akhir Juli ternyata masih ada Kecamatan di Gresik yang belum mencairkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kepada masyarakat kurang mampu yang tergabung dalam Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Padahal, bantuan sembako senilai Rp 200 juta ini dibutuhkan masyarakat.

Sejumlah KPM di sejumlah kecamatan sudah mendapatkan BPNT bahkan sejak minggu lalu.

• UPDATE CORONA di Gresik Selasa 21 Juli, Total 1.500 Positif, Terbanyak Klaster Transmisi Lokal

Kecamatan yang diketahui sudah menyalurkan BPNT itu di antaranya Ujungpangkah, Manyar, Duduksampeyan, Kedamean, Benjeng, Balongpanggang.

Sedangkan kecamatan yang belum membagikan BPNT itu berada di wilayah Kecamatan Cerme.

Satu di antara sumber yang berinisal N mengaku hingga saat ini belum tahu kapan BPNT untuk warga di Cerme disalurkan.

• Istri Ngamuk Tampar Suami yang Joget Bareng Wanita Nakal, Naik ke Panggung, Pentas Berujung Ricuh

• Perawan Cantik Dinikahi Kakek Duda Beda 39 Tahun, Ikhlas karena Cinta, Aman: Jatuh Pandangan Pertama

Yang jelas hingga saat ini pihaknya belum menerima informasi apapun terkait bantuan tersebut.

Bahkan, hal ini menjadi pertanyaan bagi masyarakat kurang mampu di Cerme.

Padahal bulan sebelumnya ada pada pertengahan bulan mereka menerima bantuan sembako seperti beras, telur dan sayur-sayuran.

• Tragedi Maut Pernikahan karena Masalah Mantan, Calon Pengantin Tewas Mengenaskan, Nasib Cewek Miris

“Sampai saat ini belum ada pemberitahuan apa-apa?” ucapnya.

Padahal dia bersama sejumlah warga kurang mampu lainnya mengambil bantuan berupa sembako di Balai Desa bukannya di Agen BNI 46.

Meski belum menerima, besar harapan N agar menerima bantuan sembako yang lebih layak dengan saldo yang ada di Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) nya Rp 200 ribu dari pemerintah pusat.

• BERITA TERPOPULER JATIM: Viral Bayi Hidup Ditemukan di Pinggir Jalan hingga Kebakaran Ruko di Tandes

“Mudah-mudahan tidak ada selisih yang besar,” terangnya.

Diketahui, bantuan berupa sembako yang diperolehnya saat dihitung secara manual dengan harga warung tidak sampai Rp 200 ribu.

Artinya masih ada selisih uang yang cukup besar sebelum diterima olehnya dan warga kurang mampu lainnya.

• VIRAL TERPOPULER: Istri Ngamuk Tampar Suami hingga Perawan Cantik Dinikahi Kakek Duda Beda 39 Tahun