Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Adik Acha Septriasa Alami Musibah, Brankas Dicuri Maling, Sang Kakak: Bersyukur Nyawa Tidak Melayang

Juwita Maritsa, adik dari artis Acha Septriasa, menjadi korban kejahatan. Rumah Juwita yang berada di Jakarta Selatan dibobol maling.

Instagram.com/@jmaritsas
Acha Septriasa dan sang adik, Juwita Maritsa. Rumah Juwita Maritsa yang berada di Jakarta Selatan dibobol maling. 

TRIBUNJATIM.COM - Acha Septriasa menuliskan curhatan pilu atas musibah yang dialami sang adik.

Juwita Maritsa menjadi korban kejahatan.

Juwita Maritsa, adik Acha Septriasa kemalingan dan brankas di rumahnya dicuri maling.

Rumah Juwita Maritsa yang berada di Jakarta Selatan dibobol maling. 

Akibat pencurian ini, Juwita Maritsa mengalami kerugian sebesar Rp 30 juta.

Meski masih merasa kaget dengan kejadian yang menimpa keluarganya, Acha Septriasa mengaku masih beryukur karena nyawa dia dan keluarganya tidak melayang.

Honda Vario Ibu Muda di Surabaya Ini Digondol Maling, Tetangga Sempat Lihat Pelaku

Rampok Bawa Sajam Terekam CCTV Mau Bobol Rumah di Surabaya, Diteriaki Penghuni Hoy Langsung Bubar

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus. (Kompas.com/Revi)

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus membeberkan kronologi terkait rumah adik dari artis peran Acha Septriasa, Juwita Maritsa, yang dibobol maling.

Ditemui di Polres Jakarta Selatan, Yusri mengungkapkan kejadian itu terjadi pada Jumat, 31 Juli 2020.

Saat itu, kata Yusri, Juwita Maritsa tengah pergi ke rumah keluarganya di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.

"Sekitar pukul 18.30 WIB kembali ke rumah dalam keadaan terbongkar, kehilangan brankas yang berisi emas maupun uang Rp 30 juta, ada juga laptop," ungkap Yusri pada Senin (3/8/2020).

Mama Muda Jombang Nekat Curi Ponsel di Mojokerto, Ngaku Kepepet untuk Beli Makan

Naik Motor ke Tulungagung, Komplotan Surabaya Bobol Konter Pulsa, Laptop dan Voucher Rp 30 Juta Raib

Sayangnya, Yusri mengatakan oknum yang tak bertanggung jawab tersebut mengambil rekaman CCTV di rumah Juwita Maritsa.

"Decorder-nya diambil oleh pelaku, kita masih lakukan pendalaman," kata Yusri.

Atas kejadian ini, Yusri mengungkapkan Juwita Maritsa mengalami kerugian sementara dengan total Rp 30 juta.

"Ada jam tangan, yang lain masih kita hitung semuanya, karena yang diambil brankas," kata Yusri.

Saat ini, Yusri dan pihaknya belum bisa mengungkapkan total pelaku yang terlibat dalam pencurian tersebut lantaran rekaman CCTV yang hilang.

Rumah Mewah Bergaya Hindia Belanda di Surabaya Disatroni Komplotan Rampok, 2 Kamar Diacak-Acak

Rehabilitasi Jembatan Lembupeteng Tulungagung Dimulai Hari Ini, 28 Hari Tak Boleh Dilewati

Sebelumnya lewat unggahan "Kejahatan di Tengah Pandemi Corona", Acha menceritakan tentang kejadian perampokan di rumah adiknya yang terletak di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Acha menceritakan tentang adiknya yang baru saja sebulan menempati rumah baru yang berhasil dibeli dari jerih payahnya.

Mencoba hidup mandiri sebagai pasangan suami istri.

Tepat Jumat usai Idul Adha, mereka menyadari ada kejanggalan karena melihat CCTV online yang mati tiba-tiba.

"Mereka kemudian pulang ke rumah, menyalakan CCTV kembali, lalu bergegas ke rumah Mertua," tulis Acha.

Viral Monyet Ini Dianiaya untuk Mengamen, Penyiksa Ngaku: Si Monyet Harus Dikosongkan Isi Pikirannya

DPUPR Kota Batu Lanjutkan Pembangunan Jalan Tembus Wisata Paralayang di Kelurahan Songgokerto

Namun saat itu, Juwita, adik dari Acha melihat barang-barang masih ada di tempatnya.

Dia kemudian keluar rumah, mengunci pintu gembok, dan kembali mengaktifkan CCTV.

Berkunjung ke keluarga dan baru pulang ke rumah.

Saat itu Juwita mendapati pagar rumahnya terbuka.

Saat itulah mereka mendapati rumah sudah dalam kondisi berantakan, brankas diambil.

Dari peristiwa tersebut, Juwita kehilangan surat-surat berharga yang disimpan di dalam brankas, tabungan, serta mas kawin.

Acha menduga rumah mereka sudah diintai sejak beberapa hari lalu.

Hari Jadi Polwan ke-72, Polwan Polresta Malang Kota Gelar Baksos di Pondok Lansia Al Ishlah

Jelang MotoGP Ceko 2020, Marc Marquez Malah Naik Meja Operasi Lagi, Dokter Kuak Alasannya

Berikut ini unggahan lengkap Acha terkait kasus perampokan di rumah adiknya:

"Boleh kah saya berbicara ? saya hanya ingin share sesuatu yang menurut saya penting untuk di share karena menentukan keselamatan kita sebagai warga negara, masyarakat, di tengah pandemi yang segala nya semakin terlihat tidak pasti ini.

Resah! Itu yang saya Rasakan , ketika adik kandung saya, yang baru menempati rumah 1 bulan setelah mereka pindah dari rumah orang tua, melanjutkan hidup mereka dengan sedikit demi sedikit gaji yang mereka miliki, dari bekerja . Untuk berusaha hidup mandiri, sebagai pasangan suami istri, Harta benda di dalam kamar dan rumah mereka sendiri, HARUS RAIB , dibawa Perampok, yang secara profesional masuk Di siang Hari melalui pintu pagar depan rumah di kawasan tebet barat , dekat Gelael.

Kemarin, tepat nya tanggal 31 July Hari Jumat, adik saya , Juwita, menjalankan solat Idul Adha, dan pulang jam 11 siang karena melihat kejanggaln di CCTV online, yg Mati tiba2 , mereka kemudian pulang ke rumah, menyalakan CCTV kembali, lalu bergegas ke rumah Mertua.

Siang hari, waktu Juwita masuk ke kamar, barang- barang masih ada di tempatnya, akhirnya Juwita pergi keluar rumah tentunya dengan mengunci pintu gembok dan mengaktifkan kembali CCTV

Seharian mereka pergi berkunjung kerumah sanak saudara dan family, pulang pukul 7 malam , rumah Juwita sudah terbuka pagar nya, meninggalkan bekas gembok yg terbuka , dan Mereka tak berani masuk takut Rampok masih ada, Suami Akhirnya memutuskan untuk menelfon keluarga dan lalu masuk ke dalam rumah secara hati2,

Saat itu keluarga Org tua Juwita, yang merupakan Ibu bapak saya bersama suami dan Juwita masuk bersama dan menemukan barang2 berserakan di kamar, TV sudah di ringkus di ruang keluarga , berangkas habis dibawa , padahal di simpan di tempat sangat amat rahasia, berangkas pun baru di beli 1 bulan yg lalu, di ambil langsung dari toko , tanpa jasa delivery.

Kami kaget, patah hati, bersyukur karena nyawa kami tidak melayang, namun rasa hati ini sakit, karena semua harta benda yang terdapat surat2 di dalam nya dan tabungan mas kawin hilang di rampok orang yang mungkin telah mengamati rumah kami, bbrp hari ini.

Kami cuma ingin Pihak kepolisian, meringkus dan mencari dalang di balik kejadian ini," tulis Acha Septriasa.

(Kompas.com/Baharudin Al Farisi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Ungkap Kronologi Terkait Pencurian di Rumah Adik Acha Septriasa"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved