Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Surabaya

Surabaya Bukan Zona Hijau, Kadinkes Ungkap Warna Hijau Tunjukan Indikator Penularan Covid-19

Febria Rachmanita mengatakan, maksud Surabaya berwarna hijau bukan untuk menyebut sudah menjadi zona hijau, melainkan untuk menunjukkan indikator Rt.

Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Dwi Prastika
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febria Rachmanita (kanan), Selasa (4/8/2020). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Angka reproduksi efektif (Rt) atau penularan virus Corona ( Covid-19 ) di Surabaya sudah kurang dari satu, selama dua minggu terakhir.

Saat ini disebutkan, penularan virus Corona sudah terkendali sehingga menjadikan Surabaya berwarna hijau.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan, maksud dari Surabaya berwarna hijau itu bukan untuk menyebut sudah menjadi zona hijau, melainkan untuk menunjukkan indikator Rt tersebut.

"Saya tidak bicara zona, tetapi bicara Rt yang sudah hijau dengan penularan kasus yang sudah dapat dikendalikan, atau teorinya penyakit kemungkinan akan hilang dari populasi," kata Feny, sapaan akrab Febria Rachmanita, Selasa (4/8/2020).

Mengenai warna itu, Feny menjelaskan, dalam Rt memang ada tiga simbol warna yang digunakan untuk menggambarkan angka penularan kasus.

Rapid Test Pasca Idul Adha di Pengadilan Negeri Surabaya, Ada 9 Pegawai Reaktif, Diisolasi Mandiri

Daftar Negara yang Kembali Berlakukan Lockdown atau Karantina Wilayah, Kasus Covid-19 Naik Drastis

Pertama, warna merah yang artinya angka penularan di atas satu (Rt>1) dan penyakit akan semakin menyebar dan jadi wabah di populasi.

Kedua, warna kuning yang artinya penularan sama dengan satu dan penyakit akan konstan ada, tidak bertambah dan tidak berkurang di populasi, sehingga menjadi endemis.

Ketiga, warna hijau yang artinya angka atau nilai penularan di bawah satu dan penyakit dapat terkendali.

Perubahan warna itu, dijelaskan oleh Feny memang bergerak secara dinamis sejak tanggal 26 Februari hingga 3 Agustus 2020.

Dukung Penelitian Deteksi Covid-19 RSUD dr Soetomo Surabaya, Petrokimia Gresik Kucurkan Rp 163 juta

Jangkau Pemohon Paspor di Surabaya Barat, Imigrasi Surabaya Buka Unit Layanan Paspor Wiyung

PT KAI Daop 8 Surabaya Tambah 6 KA Jarak Jauh Agustus Ini, Berikut Daftar Lengkapnya

Namun, yang paling lama memang berwarna hijau yaitu selama dua minggu terakhir.

Sementara itu, Epidemiolog Dinkes Kota Surabaya, Rosita Dwi Yuliandari, mengungkapkan, indikator angka Rt itu merupakan indikator utama untuk dapat mengetahui apakah pandemi virus ini terkendali atau tidak. Pemantauan itu dilakukan setiap hari.

“Dilakukan dan dimonitoring perubahannya dalam 14 hari terakhir sesuai masa inkubasi 14 hari penyakit Covid-19 ini, kita pantau terus dan nanti akan kita kolaborasikan untuk menjadi bahan evaluasi dan monitoring kami," ungkap dia.

Editor: Dwi Prastika

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved