Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Jelang Piala Dunia U-20 2021, Pemkot Datangkan Rumput Lokal Standar FIFA di Stadion GBT Surabaya

Sekitar sepuluh hari lagi, rumput khusus yang didatangkan dari Tangerang bakal sampai ke Surabaya untuk dipasang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM/NDARU WIJAYANTO
Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Selasa (15/10/2019). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sekitar sepuluh hari lagi, rumput khusus yang didatangkan dari Tangerang bakal sampai ke Surabaya.

Rencananya, rumput lokal kualitas internasional itu bakal dipasang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Kabid Bangunan Gedung, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) Kota Surabaya, Iman Krestian mengatakan, saat ini rumput di Stadion GBT sudah mulai dikupas sebelum rumput yang baru datang.

Tragedi Subuh Mencekam di Warung Haryanti, Diserbu 6 Perampok, Emas & Uang Rp 170 Juta Raib

Sosok Penghina dan Pemfitnah Aurel Hermansyah Dasar Lu Ganjen, Ashanty: Kamu Masih di Bawah Umur

"Ini rumput lokal yang sudah diakui internasional dan sudah standar FIFA," kata Iman, Jumat (7/8/2020).

Proses pengupasan ini menggunakan mesin agar rumput yang lama bisa tercabut hingga akar-akarnya sehingga tidak rusak.

Rumput yang lama ini dipindahkan dengan cara digulung.

Iman mengatakan, sementara penanaman rumput nantinya butuh sekitar 1,5 bulan sama dengan penanaman rumput di Stadion Gelora 10 November.

Kemudian, 2 bulan berikutnya untuk perawatan dan adaptasi rumput untuk bisa tumbuh.

“Kira-kira butuh 3,5 sampai 4 bulan ke depan rumput ini ditanam hingga bisa digunakan, kira-kira Desember sudah bisa dipakai lagi,” terang Iman.

Drama Bohong Wanita Nyamar Pria, 2 Kembang Desa Kepincut, Nyaris Sempurna Tipu Besan dan Mertua

Menurut Iman, Pemkot juga menggandeng ahli dari Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk memastikan rumput tersebut.

Nantinya akan ada morfologi tes atau uji lab untuk memastikan apakah vegetasi rumput itu sudah benar standar FIFA.

"Jika hasil tesnya nanti tidak sesuai standar FIFA, maka kita tidak akan bayar, kami juga akan minta pihak ketiga untuk mengganti rumput tersebut,” ujarnya.

Pemkot memang tengah mengebut proses renovasi di stadion kebanggaan warga Surabaya itu.

Akhirnya Pelaku Fetish Kain Jarik Ditangkap, Cek FAKTA Kronologi, Geledah Kos hingga Respon Orangtua

Curhat Viral Cowok Tinggal di Rumah 6 Hektar, Ngos-ngosan ke Garasi, Jalan ke Gerbang 100 m: Capek!

Hal itu dilakukan untuk meyakinkan Kota Surabaya siap menghelat even akbar Piala Dunia U-20 2021 mendatang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved