Hilangkan Kotoran di Wajah dengan Perawatan Singkat Laser Karbon, Buang Kulit Kusam dan Flek Hitam

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Treatment atau perawatan wajah di klinik kecantikan terus berkembang.

Satu di antara perawatan yang sedang ngetren yakni laser karbon.

Sesuai namanya, perawatan kulit ini memanfaatkan sinar laser yang dipadukan dengan karbon.

"Laser karbon memanfaatkan laser ND-YAG non ablatif yang merangsang regenerasi kulit pada lapisan luar," ungkap dokter Estine Aesthetic Clinic, dr Cristopher MKes AAAM AIFO-K, Kamis (13/8/2020).

Sementara karbon dipercaya sebagai bahan yang baik untuk kulit. Selain itu juga mempunyai penyerapan kuat sehingga bisa membuka pori-pori yang tersumbat pada permukaan kulit.

• 6 Tips Sederhana Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet Ketat, Terapkan Kebiasaan Makan yang Baik

• 3 Gerakan Mudah untuk Memiliki Lengan Kencang, Cukup Manfaatkan Peralatan yang Ada di Rumah

"Karbon juga berfungsi sebagai pengelupasan kulit sebagai anti bakterial. Kalau pengelupasan sudah terjadi, maka pemberian multivitamin untuk kulit bisa lebih optimal," paparnya.

Perawatan ini sudah tren di Singapura sejak tujuh tahun lalu. Sedangkan di Indonesia, Cristopher menyebut, baru masuk sekitar tiga tahun belakangan.

Laser karbon akan ditembakkan ke lapisan kulit epidermis. Kulit yang kurang bagus, seperti kusam, akan rusak dan digantikan dengan kulit baru yang lebih sehat.

Tidak hanya itu, laser karbon ini juga mengatasi permasalahan kulit lainnya seperti keriput yang merupakan salah satu tanda penuaan.

"Treatment ini bisa mengatasi keriput ringan karena salah satu cara kerjanya yakni memecah kulit yang kurang bagus untuk merangsang pertumbuhan kulit baru," urainya.

Warna kulit yang tidak merata serta flek hitam akibat jerawat juga bisa diatasi dengan perawatan ini.

• Rahasia Wanita Korea Bisa Punya Kulit Putih Mulus dan Awet Muda Tanpa Skincare, Ternyata Sederhana

"Kulit kusam dan flek hitam yang muncul akibat bekas jerawat kan juga menandakan bahwa kondisi kulit sedang tidak sehat. Maka perawatan yang tepat harus segera dilakukan," Cristopher mengatakan.

Keunggulan lain yang ditawarkan oleh perawatan ini yakni memakan waktu yang relatif lebih cepat jika dibandingkan dengan perawatan lain seperti facial atau peeling.

"Untuk satu kali perawatan, waktu yang dibutuhkan hanya sekitar 45 menit. Lebih singkat dibandingkan facial yang bisa sampai dua jam," tambahnya.

Sebelum dilaser, wajah terlebih dahulu dibersihkan sampai benar-benar bersih.

Dilanjutkan dengan ekstraksi untuk menghilangkan komedo di area T-zone.

"Setelah itu baru dioleskan karbon pada wajah kemudian dilaser," tambah Cristhoper.

• TIPS Makeup Minimalis untuk Wajah Lebih Fresh, Pemilihan Warna Jadi Kunci Utama Agar Tampak Flawless

Untuk hasil yang optimal, sebaiknya perawatan ini dilakukan setiap tiga minggu sekali. Laser karbon direkomendasikan bagi pasien yang sudah rutin melakukan perawatan di klinik kecantikan.

"Tiga hari sebelum treatment, saya sarankan untuk tidak mengoleskan krim yang mengandung pengelupasan kulit atau pemutih," katanya.

Ia tidak menganjurkan perawatan ini bagi pasien yang kulit wajahnya sedang iritasi atau memiliki jerawat yang masih meradang.

"Menurut saya, ini treatment yang pas dipilih selama pandemi ya. Karena kan orang-orang lebih pilih perawatan yang waktunya relatif lebih singkat. Nah, laser karbon ini bisa jadi pilihan," tandasnya.

Penulis: Christine Ayu Nurchayanti

Editor: Pipin Tri Anjani