2 Pohon Tua Tumbang, Akses Jalan Lumajang-Malang Terapkan Buka Tutup: Waspada Kilometer 53-59
Akses Jalan Nasional Lumajang-Malang diterapkan sistem buka tutup gegara 2 pohon tua tumbang. BPBD Lumajang: waspada kilometer 53 - kilometer 59.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Hefty Suud
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Dua pohon berukuran besar di Lumajang tumbang.
Akibatnya, akses Jalan Nasional Lumajang-Malang ditutup, Selasa (18/8/2020).
Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Lumajang, Wawan Hadi mengatakan, tumbangnya 2 pohon itu membuat akses jalur Lumajang-Malang di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro sempat mengalami macet total.
• NEWS VIDEO: Rayakan HUT RI ke-75 dengan Nail Art Bertemakan Kemerdekaan, Ada Konsep Empat Dimensi!
• Sinopsis Saraswatichandra Episode 78 Selasa, 18 Agustus 2020, Serial India Tayang di ANTV
"Tadi malam pukul setengah 2 kami dapat informasi di Jalan Nasional arah Malang KM 58 terjadi pohon tumbang. Setelah itu kami siagakan anggota untuk penaganan daruratnya. Pukul 4 pagi jalur sudah dibuka meski hanya sistem buka tutup. Dan hari ini informasi jalur mulai lancar," kata Wawan, Selasa (18/8/2020).
Terungkap pohon tersebut tumbang diduga karena usia pohon terlalu tua.
"Yang pohon bendo diameter kurang 170cm dengan panjang 30 meter. Kalau yang pohon beringin diameter kurang lebih 50 cm dengan panjang 30 meter. Kondisi pohon memang sudah lapuk ditambah lagi dengan angin yang kencang dan getaran dari arus lalu lintas karena daerah selatan jalur banyak dilalui truk tebu," ujarnya.
• Kabupaten Malang Zona Oranye, Simulasi Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah Bakal Digelar September
• Buntut Bantuan Pangan Daging Ayam Busuk di Tuban, PMII Tuding Ada Politik Bisnis Kemiskinan
Beruntung, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Ya syukur alhamdulillah tidak ada korban," ucapnya.
Namun ia mengimbau agar para pengendara selalu berhati-hati melewati jalur ini.
"Yang jelas kami mengimbau bagi pengendara yang ke Lumajang mengarah ke Malang atau sebaliknya, waspadai kilometer 53 sampai kilometer 59 yang rawan potensi longsor baik itu material tanah, batu dan pohon. Tadi malam sudah terbukti bahwa pohon di km 58 itu tumbang," pungkasnya.
Penulis: Tony Hermawan
Editor: Heftys Suud
