Karyawan Pengiriman Es Batu Jadi Korban Pencurian di Surabaya, Uang 700 Ribu dan Ponsel Raib
Nasib apes menimpa Agus Supriadi pegawai jasa pengiriman es batu di kawasan Sawahan, Surabaya, Rabu (19/8/2020) kemarin.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Nasib apes menimpa Agus Supriadi pegawai jasa pengiriman es batu di kawasan Sawahan, Surabaya, Rabu (19/8/2020) kemarin.
Di tinggal sejenak masuk ke dalam gang untuk mengantar pesanan es batu pelanggannya di Jalan Banyu Urip Kidul Gang 1, RT 01, RW 05, Banyu Urip, Sawahan, Surabaya.
Sejumlah benda berharga miliknya yang diletakkan di dalam ruang kabin mobil boxnya malah raib digondol maling.
Korban Agus Supriadi warga Lamongan membenarkan insiden pencurian itu menimpa dirinya saat sedang mengantar pesanan es batu ke sebuah kios di dalam gang pemukiman tersebut, saat pagi hari.
Sejumlah benda berharga raib. Mulai dari ponsel Samsung J7, uang tunai sekira Rp 700 Ribu, surat dan kartu berharga; KTP, STNK, SIM.
"Iya sekira jam 07.00 WIB, pagi," katanya saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Kamis (20/8/2020).
• Jadwal Liga Inggris, Ujian Setan Merah di Awal Kompetisi dan Laga Klasik Man United vs Leeds United
• ASN dan DPR yang Maju Pilkada Harus Serahkan Tiga Dokumen Pengunduran Diri Bulan September
• Wanita Nganjuk Tertabrak KA di Kabupaten Kediri, Perlintasan Tanpa Palang: Korban Terseret 50 Meter
Ceritanya, ungkap Agus, dirinya sengaja meletakkan benda berharga tersebut di dalam ruang kabin truk box refrigerator bernopol L-9418-GH.
Hal itu sengaja dilakukan Agus untuk mengantar pesanan es batu ke sebuah kios di dalam gang tersebut.
Namun ia mengaku telah memastikan bahwa kondisi pintu mobil box tersebut dalam keadaan terkunci, sebelum ditinggalkan.
"Soalnya saya kirim es setiap hari di situ. Iya waktu ngledek es ke gang sebelah," tuturnya.
Saat dirinya kembali ia mengaku kaget mendapati kondisi pintu mobil tidak lagi dalam keadaan terkunci.
Dan ternyata sejumlah benda berharga miliknya itu tidak ada di tempat semula.
Saat Agus berupaya memastikan insiden pencurian tersebut melalui rekaman video Closed Circuit Television (CCTV) di sepanjang gang pemukiman itu, dugaannya tak keliru.
Ternyata ada seorang bandit diduga berjenis kelamin pria, mencongkel jendela mobilnya, lalu mengobok-obok ruangan kabin di dalamnya.
"Terkunci pintunya. Di songkel kacaNYA," jelasnya.
Ia mengaku telah melaporkan insiden memilukan tersebut ke Mapolsek Sawahan. Dan berharap pelakunya lekas dibekuk pihak kepolisian.
"Sudah laporan," pungkasnya.
