Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Rahmad Darmawan Angkat Bicara Soal Gaya Makan Sembarangan Pesepakbola: Penyakit Lama

Belakangan, ramai menjadi pembicaraan publik, sejumlah pesepak bola berlabel timnas tidak disiplin menjaga pola makan sehat.

Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rohman
TRIBUNJATIM.COM/SUGIHARTO
Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, saat laga Madura United vs Persiraja Banda Aceh pada pekan kedua Liga 1 2020 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan, Senin (9/3/2020) malam WIB. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, MADURA - Belakangan, ramai menjadi pembicaraan publik, sejumlah pesepak bola berlabel timnas tidak disiplin menjaga pola makan sehat.

Menanggapi hal itu, mantan pelatih timnas U-23, Rahmad Darmawan ikut angkat bicara.

Menurutnya, masalah sebagian pemain berlabel timnas tidak disiplin dalam menjaga makanan bergizi merupakan masalah lama.

Masih Ada Slot Kosong untuk Kiper, Persela Gelar Seleksi, Pesertanya dari Berbagai Daerah di Jatim

Bupati Tulungagung Memaafkan Anggota DPRD yang Mengamuk di Pendopo, Kasus Hukum Bakal Dihentikan

Sebab, saat ia menukangi timnas U-23 tahun 2011 dan 2013, perilaku buruk itu juga sudah ia temui.

"Sebetulnya kejadian ini penyakit lama dimana banyak pemain yang tidak bisa menahan rasa/keinginan/selera daripada dia mengutamakan kualitas nutrisi," kata Rahmad Darmawan pada Tribun Jatim, Rabu (26/8/2020).

"Ketika saya memimpin Timnas SEA Games, itu juga terjadi," tambah pelatih yang saat ini menukangi Madura United tersebut.

Bahkan, itu terjadi saat pemain sedang dalam pemusatan latihan bersama timnas.

Biduan Cantik Asal Malang Investasikan Uang Rp 350 Juta, Tapi Malah Kena Tipu, Lihat Nasibnya Kini

Sebelum Gelar Latihan Resmi, Skuat Persebaya Surabaya Besok Jalani Swab Test

Padahal ia dan tim pelatih timnas kala itu sudah memberlakukan aturan makan bersama, tujuannya untuk mengontrol dan menghindari pemain dari makanan kurang bergizi.

"Saat makan bersama mereka ikut, mereka makan. Tapi ada makannya yang sedikit," jelasnya.

"Kebetulan waktu itu kami tinggal di hotel Sultan, pas begitu selesai makan, saya ke parkir bawah mau ambil mobil, pas jalan ke luar, saya lihat pemain-pemain pesen mie ayam di kantin," tambah RD.

Machfud Arifin Gandeng Mujiaman Jadi Pendamping di Pilkada Surabaya 2020, Nasdem Siap Kawal

Syahrini Bahas Peluang Suami Selingkuh, Singgung Masa Lalu, Modal Percaya Ucapan Reino Sebelum Tidur

Padahal, RD meyakini, makanan tidak kurang bergizi bagi atlet sangat mempengaruhi performa pemain di dalam lapangan, terutama dari sisi kebugaran fisik.

"Karena kaitannya dengan reproduksi serabut-serabut otot, sirkulasi darah, jadi semua berkaitan dengan yang dikonsumsi, itu sesuatu yang wajib untuk seorang atlet," tegas RD.

"Dan itu memang problem klasik dari dulu, dimana rasa itu mengalahkan kualitas (nutrisi)," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved