Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Arema FC

Plus Minus Lanjutan Kompetisi Liga 1 Dipusatkan Di Pulau Jawa Menurut Pemain Arema FC

Menurut Dave Mustaine gelandang Arema FC, keputusan tersebut dinilai efektif untuk masa recovery pemain, karena tak perlu jauh-jauh untuk laga tandang

Penulis: Dya Ayu | Editor: Yoni Iskandar
instagram.com/aremafcofficial/
Pemain Arema FC, Dave Mustaine saat latihan, 2020. 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Lanjutan kompetisi Liga 1 2020 bakal dipusatkan di Pulau Jawa. Ini diputuskan PSSI dan PT LIB, tak lepas dari pertimbangan meminimalisir penularan wabah virus Corona atau Covid-19.

Terkait keputusan ini, ada beragam komentar dari pemain Arema FC.

Menurut Dave Mustaine gelandang Arema FC, keputusan tersebut dinilai efektif untuk masa recovery pemain, karena tak perlu jauh-jauh untuk laga tandang yang biasanya harus terbang ke luar Jawa, khususnya ke Persipura yang harus menempuh perjalanan cukup lama.

"Menurut saya itu menguntungkan, karena recovery pemain lebih cepat. Tidak terlalu jauh seperti ke Jayapura atau ke kandang klub lainnya. Jadi semua terpusat di Jawa," kata Dave Mustaine kepada TribunJatim.com, Jumat (28/8/2020).

Sementara itu komentar berbeda disampaikan Hanif Sjahbandi. Gelandang Singo Edan itu menilai keputusan itu mungkin saja menjadi keputusan yang terbaik.

Namun tak dipungkiri perjalanan darat yang akan ditempuh saat away, baik menggunakan transportasi bus atau kereta, lebih capek dan menghabiskan waktu di jalan dibanding naik pesawat.

VIRAL Nasib Istri Dicerai saat Hamil 4 Bulan, Suami Tak Cinta & Bohongi Ortu: Ga Sebahagia Lainnya

Pemkot Malang Akan Tanggung Iuran BPJS Kesehatan Warga Kelas III Selama 3 Bulan

"Pasti federasi dan operator memberikan jalan yang terbaik dari situasi ini. Di Jogja mungkin juga dinilai jadi jalan terbaik. Apapun itu semua harus menyesuaikan lewat jalur darat. Meskipun mungkin lewat jalur darat naik bus atau kereta akan lebih capek karena perjalananya berjam-jam, beda dengan naik pesawat," ujar Hanif Sjahandi.

"Cuma diluar itu kita harus bisa cepat beradaptasi dengan hal itu. Mungkin nanti mengubah jam tidur atau lainnya. Tentu tim pelatih akan lebih tahu cara recovery pemain," tambahnya.(myu/Tribunjatim.com)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved